11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |   18:00 . Puncak Arus Balik, Jalur Bojonegoro Ramai Lancar   |   17:00 . Jumlah Pemudik di Rest Area Bojonegoro Meningkat Saat Arus Balik   |  
Fri, 19 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meski Bekas, Kerajinan Ban ini Bisa Raup Untung Lumayan

blokbojonegoro.com | Friday, 17 March 2017 12:00

Meski Bekas, Kerajinan Ban ini Bisa Raup Untung Lumayan

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Saat ini jumlah kendaraan bermotor terus bertambah. Hal itu membuat limbah ban bekas juga semakin banyak, karena rata-rata kendaraan baik motor maupun mobil mengganti bannya dalam jangka waktu dua sampai tiga tahun sekali. Dari tangan-tangan kreatif, ban bekas dapat disulap menjadi barang yang mempunyai nilai ekonomis.

Seperti yang dilakukan Narto, warga asal Desa Gampeng, Kecamatan Balen, Bojonegoro ini mampu mengolah barang bekas seperti sisa ban menjadi kursi dan meja, tentu bernilai jual tinggi. Usaha yang dijalankan juga sudah lama, sekitar 12 tahun lalu. Dalam satu hari, Narto mengaku bisa membuat 12 sampai 18 kursi dan meja.

"Kalau untuk pembuatan itu tergantung, biasanya juga bisa lebih," ujarnya kepada blokBojonegoro.com.

Hasil karyanya tidak hanya dijual di sekitar Bojonegoro, tapi kursi dan meja dari ban bekas yang dijualnya sudah banyak dikenal oleh masyarakat di beberapa kota yang ada di jawa, seperti Solo, Ponorogo, Jogjakarta, bahkan juga sampai luar pulau seperti Kalimantan dan Bali.

Untuk bahannya sendiri, ban bekas tersebut jauh-jauh dibeli dari Kota Tegal dan Cirebon. "Kalau di sini susah didapatkan, kalau di sana langsung ke agen penjualan ban bekas," imbuhnya.

Tidak hanya Narto saja, di tangan Likah prospek ban bekas memang masih cukup baik. Meski kualitas serbuk karet dan bekasnya pasti terpaut jauh, namun tidak mengurangi pangsa pasar yang sudah ada.

Untuk harga satu pasang barang yang terdir dari satu meja dan empat kursi dipatok dengan harga Rp400.000 sampai Rp500.000.

"Dibanding dari bahan karet, set meja kursi dari ban bekas lebih diminati," terangnya. [ifa/mu]

Tag : ban bekas, kerajinan ban



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat