07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |   15:00 . Pemkab Rapat Persiapan Pembukaan Kampus Universitas Brawijaya di Bojonegoro   |   10:00 . Wali Murid Minta Kejelasan Kasus Merger, Begini Ungkapan Pj Bupati Bojonegoro    |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Balita Penderita Hidrosefalus di Karangmangu

Tak Tega Operasi, Orang Tua Pilih Pengobatan Alternatif

blokbojonegoro.com | Thursday, 04 May 2017 21:00

Tak Tega Operasi, Orang Tua Pilih Pengobatan Alternatif

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com -
Agus Sutopo dan Rasmi, selaku orang tua dari Sefrina Wahyu Nusriana Qilbi, balita penderita penyakit hidrosefalus asal Dusun Kalongan, Desa Karangmangu, Kecamatan Ngambon, Bojonegoro terpaksa harus mengobati anaknya dengan pengobatan tradisonal (alternatif).

Hal tersebut dilakukan oleh Agus dan Rasmi, lantaran cara tersebutlah yang dirasa aman, karena untuk melakukan operasi mereka berdua tidak tega.

Dengan profesi sebagai pekerja serabutan atau buruh tani, Agus tidak bisa berbuat banyak, hanya bisa berusaha semampunya untuk kesembuhan anaknya.

"Beberapa waktu yang lalu saya bawa berobat ke Jogja untuk berobat alternatif," kata Agus.

Selama ini, sambung dia, sudah mencoba dua kali pengobatan di Jogja, sehingga terlihat mengalami perubahan.

"Alhamdulillah sudah mengalami pengempesan, walau hanya sedikit. Hal itu terlihat pada waktu dulu dimasuki rok lewat kepala susah, saat ini terasa mudah, karena mengalami pengempesan sedikit," ujar Agus.

Agus berharap, anak ketiganya itu segera mendapatkan kesembuhan secara total, tanpa harus melakukan operasi.

"Ya mudah-mudahan segera diberi kesembuhan oleh yang maha kuasa, biar pikiran saya ini bisa merasa tenang," harap Agus, sembari memanjatkan doa untuk kesembuhan anaknya. [top/lis]

Tag : hidrosefalus, balita, sakit



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat