13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |   18:00 . Puncak Arus Balik, Jalur Bojonegoro Ramai Lancar   |  
Sat, 20 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kritis, Kepala BNPB Tinjau Tanggul di Desa Kanor

blokbojonegoro.com | Thursday, 14 September 2017 17:00

Kritis, Kepala BNPB Tinjau Tanggul di Desa Kanor

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Willem Rampangilei, Kamis (14/9/2017) siang tadi melakukan kunjungan kerja di Desa/Kecamatan Kanor,  Kabupaten Bojonegoro. Kunjungan kerja ini untuk meninjau langsung tanggul di wilayah tersebut yang semakin kritis.

Bupati Bojonegoro, Suyoto dalam memberikan sambutan mengatakan pada tahun 2007 silam Bojonegoro terjadi banjir besar hingga menenggelamkan ratusan rumah dan puluhan ribu hektare persawahan. 2008 awal Desa Kanor dan Semambung menjadi banjir terbesar.

"Banjir akhir 2007 dan awal 2008 banjir di Kanor hampir seperti tsunami di Aceh," kata Kang Yoto.

Untuk menghindari banjir lebih parah, warga Kanor membuat tanggul darurat agar tidak terjadi banjir. Dalam waktu 17 hari tanggul darurat untuk bisa meminimalisir banjir akhirnya bisa bendiri. Akhirnya, dengan kesepakatan warga tanggul permanen dibangun untuk bisa menghindari banjir.

Saat ini tanggul yang berada di Desa Kanor sangat kritis bahkan tinggal tersisa beberapa meter lagi akibat tergerus air. "Kalau tanggul ini sampai jebol, nasib warga di Kanor bahkan sampai di kecamatan tetangga yaitu Baureno akan ngenes lagi," katanya.

Untuk itu, lanjut Kang Yoto Kepala BNPB datang langsung untuk melihat kondisi tanggul yang mengkhawatirkan. "Semoga setelah ini, anggaran dari pusat turun dan tanggul bisa dibangun," tutur Bupati yang menjabat dua periode ini. [ifa/lis]
 

Tag : tanggul, kanor, kritis



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat