15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |   13:00 . 106 Kontingen LKS Bojonegoro-Tuban Bertarung di Provinsi   |   10:00 . Sukses Gelar Ramadan Heppiii, Kartar di Bojonegoro Bangun Fasum hingga Turnamen ML   |  
Thu, 25 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Nyai Dasima 'Tragedi Wanita Asal Kuripan'

blokbojonegoro.com | Sunday, 01 April 2018 06:00

Nyai Dasima 'Tragedi Wanita Asal Kuripan'

Peresensi : Akhmad Dwi Prastomo
 
Rahmat Ali dilahirkan di Malang, Jawa timur, 29 juni 1939, Menyelesaikan studi di Jurusan bahasa dan Ilmu Pendidikan Universitas Airlangga, Surabaya, 1964. Bertugas sebagai Korps Komando Operasi Angkatan Laut di Surabaya,Jakarta Pulau Batam dan Daerah Kepulauan Riau lainnya, 1964-1973. Bertugas di Pemerinta Daerah DKI Jakarta sebagai sejarawan, pembina kesenian, dan di Suku Dinas Pariwisata Jakarta Selatan (sejak 1973 hingga pensiun).
 
Cerita pendeknya berjudul “ kena Jaringan” memenangi hadiah kedus sayembara Kincir Emas Radio Nederland Wereldomreop,1975. Bukunya yang berjudul Fatabillab Pahlawan Kota Jakarta memenangkan hadiah Yayasan Buku Utama Departeman Pendiddikan dan Kebudayaan,1983.
 
Karyanya yang lain : Sang Gubernur Jendral (1976), Para pengawal Sultan Babullab (novel), Ratu Kalinyamat (novel), Cerita Rakyat Betawi1 (1993) cerita Rakyat Betawi 2(1993)
 
Dalam novelnya Nyai Dasima, Rahmat Ali mengisahkan terkait penjajahan terhadap Negeri Betawi berlangsung seperti silih berganti sejak abad ke-17. Penjajah awalnya adalah orang-orang Belanda. Mereka terhimpun dlam VOC 9 verrenigde Oost Indiscbe Ccompagnie) atau Serikat Dagang Hindia Timur.daeri penjajahan itu orang-orang Belanda menikmati kemakmuran yang luar biasa. Hal itulah yang menjadi iri orang-orang Inggria dan berniat untuk merebutnya. Andaikta berhasil maka Inggris bakal menjadi penguasa rempah-rempah dan komoditi lainnya dari seluruh Nusantara. Sementara itu,pihak VOC mau diam.VOC menghimpun kekuatan . Meriam-meriam pantai diperkuat sampai kepulauan seribu kapal- kapal perang bersiaga penuh untuk melindungi Batavia yang nakmur. Patrol diadakan siang dan malam.
 
Pada suatu hari armada Inggris bias memporakpandakan armada Belanda . Inggris lalu melakukan pendaratan .sasaran awalnya sungguh tidak diduga-duga: pantai Celincing . ys,dipantai yang datar itu kspal-kapal Inggris mendaratkan penyerbuannya dengan cepat. Gelegar-gelegar Mariam membuat ketakutan penduduk Batavia.
 
Pada zaman itu ada suatu perkebunan di Curug. Perkebunan tersebut berpuluh-puluh hektare luasnya terbagi atas tanaman karet,kopi,coklat,dan lada. Ditambah lagi perkebunan tebu yang masih dalam taraf percobaan awal
 
Seorang pengusaha dari Portmouth, Inggris didatangkan khusus untuk menjalankan agrobisnis bernama Edward William. Dia berpendidikan tinggi dan berpengalaman orangnya terbuka sehingga banyak kawan. Ahli di dalam mengurus komoditi perkebunan. Dan istrinya Edward William yang bernama Bonnet, menginginkan seorang perempuan yang bias membantu dan menemaninya omong-omong. William menimbang-nimbang
 
Kalau mengkaji seorang perempuan yang sudah agak lanjut mungkin bisa repot. Setelah William yakin setuju maka didatangkanlah pembantu yang dicari-cari. Dia berasal dari Kampung Kuripan, Parung, Anak keluarga petani. Usianya tiga belas tahun. Tubuhnya kurus mukanya pucat dan gerakannya amat lamban. Mungkin dia kurang gizi. Rambutnya yang panjang itu kusut. Setelah melihat kesantunan Dasima , Bonnet tersenyum.
 
Keesokan harinya, mulailah Dasima bekerja di rumah Williams dan istrinya Bonnet. Mula-mula dia menyapu ruang tengah dan ruang depan. Biar pun tidak diberitahu oleh majikannya perempuan Dasima tahu sekali bagaimana harus melaksanakan tugas.
 
Patung-patung keramik dilapnya pelan-pelan, lalu diletakkan kembali dengan berhati-hati. Kaca-kaca jendela juga dia lap dengan bersih dan mengkilat. Tahu-tahu dengan tidak terasa, matahari sudah di atas kepala. Novel yang sebenarnya pernah ditulis penulis bernama SM. Ardan dan G, Francis ini berangkat dari kisah nyata dan pernah pula difilmkan pada tahun 1929. Dalam lanjutan ceritanya, Ny Dasima bersuamikan Tuan William dan memiliki seorang putri yang bernama Nancy. Selama 7 tahun Nyai Dasima tidak pernah pulang ke kampung halamannya di Bogor. Selama itu pula ia tidak pernah bergaul dengan teman sebangsa, dan ia tidak pernah dilibatkan dalam pertemuan-pertemuan keluarga Eropa di Batavia.
 
Banyak hal menarik dari novel ini. Selain itu, pembaca juga serasa dibawa ke masa lalu, zaman penjajahan. Namun, bahasa yang campuran membuat pembaca seringkali harus membaca berulang untuk bisa mengerti.
 
Identitas buku
 
Judul : Nyai Dasima (Tragedi Wanita Asal Desa Kuripan) 
Penulis : Rahmat Ali
Penyuting penyelia : Pamasuk Eneste
Penyuting naskah : Johannes Djony Herfan
Desain sampul : Antonius Kunta Rahardjo
Ilustrasi sampul dan ilustrasi dalam : Gerdi Wk 
Perwajahan isi : Suwarto
Terbit pertama : PT Grasindo,anggota ikapi,Jakarta,2000
Jumlah halaman : 153+sampul
Peresensi : Akhmad Dwi Prastomo mahasiswa Stikes ICsada, calon anggota LPM V.

Tag : Resensi, blok buku



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat