Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pileg 2019

Wow..! Menggiurkan, Kepsek hingga Kades Mundur Demi Bacaleg

blokbojonegoro.com | Tuesday, 17 July 2018 22:00

Wow..! Menggiurkan, Kepsek hingga Kades Mundur Demi Bacaleg

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) ternyata memang menggiurkan banyak pihak. Terbukti, banyak orang yang rela mengundurkan diri dari pekerjaan yang telah ditekuninya demi mendaftar sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg).  

Hal itu terungkap dari para Bacaleg yang didaftarkan oleh Parta Demokrat Boonegoro. Ketua DPD Partai Demokrat, Syukur Priyanto mengungkapkan, partai yang dipimpinnya mendaftarkan Bacaleg dari berbagai profesi, mulai dari kepala sekolah hingga kepala desa, bahkan adapula yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Di Demokrat ASN ikut ambil bagian dalam kontestan Pileg 2019," kata Syukur kepada blokBojonegoro.com, Selasa (17/7/2018) seusai mendaftarkan diri Caleg di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro.

Menurut Syukur, selain ASN ada juga kepala dan perangkat desa yang masih aktif. Namun, ketiga-tiganya sudah menyatakan mengundurkan diri dengan waktu yang telah ditentukan.

Mereka, kata Syukur adalah warga yang berdomisili di Kabupaten Bojonegoro di antaranya ada seorang kepala sekolah di Kecamatan Kasiman, kepala desa di Kecamatan Bubulan dan Perangkat Desa Kecamatan Sugihwaras.

"Kepala sekolah atas nama Siswoto, kepala desa atas nama Lulus Setiawan, perangkat desa atas nama Eko Prabowo. Meraka semua telah mengurus surat pengunduran diri," ujarnya. [top/lis]

Tag : asn, kepala sekolah, bacaleg



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini