Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Cabdindik Pastikan Tak Ada GTT/PTT Mogok Kerja

blokbojonegoro.com | Friday, 28 September 2018 15:00

Cabdindik Pastikan Tak Ada GTT/PTT Mogok Kerja

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Aksi mogok kerja yang akan dilakukan oleh para GTT/PTT yang ada di Bojonegoro selama 6 hari, tidak diikuti GTT/PTT jenjang SMA/SMK yang ada di bawah naungan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Cabdindik) wilayah Bojonegoro.

"Aksi mogok kerja GTT/PTT jenjang SMA/SMK di Bojonegoro dipastikan tidak akan terjadi," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Soemiarso.

Aksi demo yang dilakukan, Kamis (27/9/2018) kemarin, guru honorer SMA/SMK tidak ikut dan tentu kegiatan belajar mengajar di sekolah tetap berjalan.

"GTT/PTT jenjang SMA/SMK bisa dibilang kesejahteraannya cukup baik," kata Soemiarso saat ditemui blokBojonegoro.com, Jumat (28/9/2018).

Aksi mogok, jelas Kepala Cabdin, hanya dilakukan GTT/PTT di bawah naungan Dinas Pendidikan Daerah (Disdikda). Selain itu, saat disinggung apabila ada GTT/PTT yang ikut aksi tersebut, Soemiarso memastikan tidak ada guru di bawah Cabdin yang ikut.

"Ya karena GTT/PTT di bawah Cabdindik Bojonegoro sudah faham akan polemik tersebut, jadi tidak ikut aksi," terang Soemiarso.

Seperti diketahui aksi GTT/PTT mogok ngajar ini mulai 1 hingga 6 Oktober 2018, salah satunya dilantarbelakangi atas keluarnya Peraturan Menpan RB Nomor 36 Tahun 2018, tentang kriteria tunjangan PNS dan pelaksanaan CPNS tahun 2018. Hal itu dinilai para GTT adalah bentuk deskriminasi terhadap honorer Kategori 2 (HK2) yang selama ini sudah turut membantu kelancaran kegiatan belajar mengajar di sekolah. [saf/mu]

Tag : babdin



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini