16:00 . Musrenbangkab Pemkab Bojonegoro Susun Arah Kebijakan Daerah 20 Tahun ke Depan   |   13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

4 Cara Terbaik untuk Berpisah dengan Kekasih...

blokbojonegoro.com | Wednesday, 10 October 2018 07:00

4 Cara Terbaik untuk Berpisah dengan Kekasih...

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Tak ada yang ingin berpisah dari orang tersayang. Namun, terkadang  berpisah adalah jalan terbaik daripada mempertahankan suatu hubungan yang hanya bisa menyakiti.

Masalahnya, lagi-lagi mengungkapkan keinginan untuk berpisah dari orang yang pernah mengisi hati bukan hal yang mudah.

Butuh persiapan matang dan cara khusus agar hubungan yang diawali dengan baik-baik, berakhir dengan baik-baik pula.

Laman Time merangkum empat cara untuk mengakhiri hubungan dengan kekasih.

1. Katakan yang sesungguhnya

Saat mengakhiri suatu hubungan, kita pasti akan mendapatkan berbagai pertanyaan dari orang lain. Psikoterapis bernama Rachel Sussman mengatakan kita harus menjelaskan mengapa kita memilih berpisah dari si dia kepada banyak orang.

"Orang-orang yang saya lihat yang mengalami waktu paling sulit setelah putus cinta, itu karena mereka tidak mengerti," kata Sussman.

Menurut dia, kita harus menemukan alasan yang tidak mengejutkan orang lain, karena kita telah mendiskusikannya di masa lalu dan mencoba untuk mengatasinya.

Guy Winch, seorang psikolog dari New York sepakat dengan hal tersebut. Ia menyarankan agar kita memberi alasan yang jelas.

Tapi, jangan sampai kita membongkar semua keluhan yang terpendam dan berkomentar sinis tentang hubungan yang telah berakhir.

"Temukan satu hal, karena itu mungkin berguna bagi mereka untuk mengetahuinya," katanya.

Memberi komentar sinis atau keluhan hanya akan mendatangkan percakapan yang menyakitkan.

Para ahli setuju memilih kata-kata dengan cermat juga menjadi hal penting.

Winch menyarankan kita untuk mengungkapkan apa yang membuat kita terganggu atau merasa sulit menggunakan kata-kata yang lembut.

"Apa yang kita rasa mengerikan, tak selalu secara objektif mengerikan. Itu hanya terasa buruk untuk kita," tambah Winch.

Winch menyarankan kita untuk mengakhiri perpisahan dengan kata-kata lembut seperti "kita bisa menjadi teman" atau "sekarang bukan waktu yang tepat untuk kita menjalin asmara".

Ini memang terdengar klise. Tapi, ini cara terbaik agar kita bisa berpisah dengan secara damai dengan orang yang pernah mengisi hati.

2. Bicarakan secara pribadi

Wich dan Sussman sependapat cara berpisah terbaik bagi orang dewasa, sebaiknya terjadi di tempat pribadi.
"Jika itu terjadi di tempat umum, ini akan membuat kebingungan dan mendatangkan hal yang mengerikan," kata Winch.

Menurut Winch, tempat terbaik untuk memutuskan hubungan dengan kekasih adalah di rumahnya, bukan di rumah kita.

Cara ini membuat kita bisa segera pergi saat terjebak dalam situasi alot atau membuat si dia berada di tempat yang lebih akrab.

Winch juga menekankan adanya pengecualian saat kita melakukannya dengan cara bertatap muka.

Ia menyarankan kita untuk menjaga jarak, demi menghindari hal-hal yang tak dinginkan, misalnya kekerasan fisik.

Selain itu, memutuskan hubungan lewat telepon mungkin menjadi jalan terbaik saat kita menjalani hubungan jarak jauh.

Bahkan, bagi hubungan asmara yang baru saja terjalin, kita bisa memutuskannya lewat sebuah pesan singkat.

Meski kita baru saja berkencan, Winch menyarankan agar lebih baik bersikap terbuka, daripada dihantui rasa bersalah.

Ia merokemendasikan kita untuk mengirim pesan dengan kata-kata yang lembut, misalnya "terimakasih, itu menyenangkan, tapi saya tak bisa melanjutkan hubungan ini".

Dan, saat si dia menghubungi kita, gunakan kata-kata yang sama.

"Ini lebih mudah daripada harus menulisnya. Itulah yang benar-benar membuat orang berhenti atau memastikan pesan kita terkirim," ucap Winch.

3. Pastikan pikiran dan perasaan

Menurut Sussman, banyak orang kerap mengakhiri suatu hubungan meminta pendapat orang lain, yang hanya membuat situasi menjadi berantakan dan menyakitkan.

"Luangkan waktu untuk mencari ketenangan jiwa, menulis jurnal, berbicara dengan seorang teman atau anggota keluarga yang sangat baik atau berbicara dengan seorang spesialis hubungan," saran Sussman.

Menurut dia, cara ini untuk memastikan perasaan dan pikiran kita. Setelah kita memutuskan untuk mengakhiri segalanya, kita tidak boleh menunda percakapan atau melakukan hal dengan tergesa-gesa.

Sussman mengatakan, hal terbodoh yang dilakukan orang adalah menjalin hubungan dengan orang baru sebelum hubungan tersebut benar-benar berakhir.

Hal semacam ini termasuk bentuk perselingkuhan yang semakin memperumit hubungan, meski kita melakukannya dengan tujuan agar pasangan mengetahuinya dan sepakat untuk mengakhiri hubungan.

"Melakukan perselingkuhan sama saja kita melakukan hal yang sangat menyakiti orang lain," ucapnya.

4. Biarkan si dia membuat keputusan

Menghubungi kembali mantan kekasih untuk mempertahankan hubungan persahabatan usai putus cinta mungkin terlihat baik.

Namun, jangan buru-buru melakukannya. Para ahli menyarankan kita untuk memberinya jeda agar kita dan mantan kekasih benar-benar move on.

Menurut Sussman, orang yang baru saja kita putus cinta memiliki hak untuk berbicara kembali dengan mantan kekasih.

"Tetapi, sebaiknya kita mengambil jeda waktu sebelum mencoba untuk kembali menghubunginya," ucap Sussman.

Winch menyarankan kita untuk memberi waktu setidaknya tiga bulan untuk memulai menjalin kembali komunikasi dengan mantan kekasih.

"Kebanyakan orang yang mengikuti aturan ini memilih untuk tidak menghubungi kembali," paparnya.

Jika kita adalah pihak yang mengakhiri hubungan, Winch menyarankan agar kita mempersiapkan diri untuk kemungkinan tersebut dan memberikan mantan kekasih ruang untuk berpikir.

*Sumber: kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat