Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kenang Penjuang Aswaja, YPPRT Ziarah Makam Kiai di Balen

blokbojonegoro.com | Sunday, 06 January 2019 15:30

Kenang Penjuang Aswaja, YPPRT Ziarah Makam Kiai di Balen

Kontributor: Wahyudi

blokBojonegoro.com - Yayasan Pondok Pesantren Raudlotut Tholibin, Balen, Bojonegoro, ziarah makam para kiai di Kecamatan Balen, Minggu (6/1/2019). Kegiatan yang dilakukan lembaga ternama yang menaungi pendidikan MTs Islamiyah/MA Islamiyah/SMK Taruna di Kecamatan Balen, untuk mengenang pejuang Aswaja, sekaligus pendiri yayasan tersebut.

Puluhan guru dan karyawan mengawali ziarah di makam al-maghfurlah KH. Hasan Nadji (Balen), kemudian terbagi menjadi dua tim yakni untuk tim satu ziarah ke makam KH. Ismail (Bungkal), KH. Hasyim Basri (Kedaton), KH. Ja'far Shodiq (Sobontoro) dan K. Hannan (Sekaran). Sedangkan tim dua mengawali dari H. Sholihin (Bulu), KH. Yusuf (Bulaklo), K. Sukri (Penganten) dan K. Zuhri Qomar (Margomulyo). Sehingga kedua rombongan bertemu di kuburan Desa Lengkong menziarahi KH. Khoirul Amin.

"Acara ini bentuk hormat takdim dan menghargai pengabdian, perjuangan para muasis dalam mengembangkan ajaran Aswaja An-nahdiyah," kata salah satu pengurus YPPRT, KH. Mulazim.

Pak Mulazim menuturkan, sekaligus upaya menyambung silaturrohim antara generasi penerus dengan muasis, agar dapat mewarisi keihlasan dalam berjuang. Termasuk untuk memohonkan ampun kepada para muasis tersebut.

"Selain ziarah ini juga ada beberapa rangkaian acara dalam rangka HUT YPPRT Balen ke 43, juga ada donor darah dan tanam pohon di Desa Kenep," terangnya yang juga rois suriyah MWC NU Balen itu.[yud/ito]

Tag : ziarah, makam, muasis, balen, sekaran, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini