Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Penutupan Porporv Jatim Ke-VI

Porprov VI Jatim Spektakuler, Rekor Baru Terpecahkan

blokbojonegoro.com | Saturday, 13 July 2019 21:30

Porprov VI Jatim Spektakuler, Rekor Baru Terpecahkan

 

Reporter : Ali Imron/blokTuban.com

blokBojonegoro.com - Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Jatim 2019 telah selesai digelar. Malam ini Sabtu (13/7/2019), clossing ceremony Porprov dipusatkan di Stadion Tuban Bumi Wali Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban.

Hadir pula Menpora Imam Nahrawi, Gubernur Jatim, Khofifah, Ketua Perwosi Jatim Arumi Emil Dardak, dan Ketua KONI Jatim, Erlangga Satriagung.

Terlaksananya Porprov VI Jatim tahun ini, menurut Ketum KONI, Erlangga merupakan Porprov terbesar se-Indonesia. Karena melibatkan 7.718 atlet, official 2.484 dan total ada 10.302.

"Dibanding PON Papua mendatang. Jumlah atlet yang sudah terkonfirmasi di PON itu belum sampai 7.800," kata Erlangga.

Dengan 40 Cabor yang digelar di tuan rumah Gresik, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro tentunya berdampak besar bagi UMKM lokal. Sebut saja di Tuban Cabor Paralayang, meski lokasi venuenya di Bukit Glodakan, Desa Trantang, Kecamatan Kerek, tapi yang datang melihat lebih dari 1.000 orang.

Mereka tak sekedar memberi dukungan, tapi juga butuh makan, minum dan lain sebagainya. Hal inilah yang kemudian mampu menjadikan UMKM terberdayakan dengan adanya Porprov.

Lebih dari itu, Porprov VI Jatim ini juga menjadi bangkitnya kaum millenial Jatim. Karena hanya diikuti atlet usia 16 sampai 20 tahun. Sekaligus diikuti atlet unggulan baik yang ikut PON, Puslatda dan lain sebagainya.

"Terimakasih kepada semua pihak yang turut menyukseskan Porprov Jatim tahun ini," tutupnya. [ali/ ito]

Tag : Porprov, jatim, tuban, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini