blokBojonegoro.com - Kesulitan air bersih saat musim kemarau, megetuk alumni SMPN 1 angkatan tahun 1983 (Aldega), melaksanakan kegiatan sosial berupa droping air bersih di Desa Balongcabe, Kecamatan Kedungadem, Sabtu (31/8/2019).

Kegiatan itu wujud kepedulian terhadap bencana kekeringan disejumlah wilayah Bojonegoro, khususnya di desa setempat. Alumni Aldega tersebut rela patungan dan hasilnya dana itu dibuat untuk melakukan kegiatan sosial yang kali ini menyalurkan bantuan air bersih kepada warga di Desa Balongcabe.

Ketua Alumni SMPN 1 angkatan 1983, Nuprianto mengatakan, dropping air ini sangat berarti untuk menopang kebutuhan air bersih warga, yang memang sangat kesulitan karena sumber air mengering dan desa di Kecamatan Kedungadem menjadi salah wilayah terdampak akibat musim kemarau ini.

"Ada truk tangki air yang disalurkan kepada warga desa Balongcabe yakni untuk warga RT 01 dan RT 18," terang Nuprianto kepada blokBojonegoro.com.

Droping air tersebut langsung diserah terimakan kepada Kepala Dusun (Kasun) desa setempat, dimana bantuan air tersebut cukup bearti bagi warganya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Parwoto selaku Kasun Desa setempat mengaku cukup senang adanya bantuan air bersih, karena bantuan ini bisa digunakan warganya untuk memenuhi kebutuhan seperti masak, mencuci dan kebuthuan lainnya.

Kedatangan truk tangki bantuan air bersih tersebut disambut gembira oleh warga yang langsung menyerbu mobil tangki air dengan memabawa jerigen untuk mengantri agar bisa kebagian bantuan air bersih tersebut, maka wajar hal itu dilakukan warga disaat ada droping air, dikarenakan kesulitan mendapatkan air cukup sulit saat musim kemarau masih melanda. [saf/ito]