13:00 . 4.150 Pasangan Anak Kawin di Indonesia   |   12:00 . 43 Jemaah Haji Indonesia Masih Dirawat di RS Arab Saudi   |   09:00 . Se Indonesia, Tahun Ini 446 Jemaah Haji Wafat dan 1.710 Dirawat   |   06:00 . Kemenag Siap Bantu Masjid hingga Rp100 Juta lewat Program MADADA   |   20:00 . Pengurus DPC PKB Bojonegoro Sowan Pengasuh ke Ponpes Attanwir   |   19:00 . Rangkaian Ultah, PKB Bojonegoro Tabarrukan ke Ponpes Attanwir   |   18:00 . LWP PCNU Bojonegoro Gelar Percepatan Sertifikasi Wakaf   |   17:00 . Wow..! Desa Pilanggede Terbaik I Lomba Gotong Royong Jawa Timur 2025   |   15:00 . IKAMI ATTANWIR Cabang Surabaya Resmi Dilantik   |   10:00 . Tunjangan Guru PAI Non‑ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel Sejak Januari 2025   |   09:00 . Menag: Haji Jalur Laut Belum Jadi Agenda Resmi, Tapi Peluang Terbuka   |   07:00 . Waspada Penyakit Jantung, Ini Tips dari Dokter Rio   |   22:00 . Ayo...! D'Konco Cafe Malam Mingguan Bareng Raka dan Oky   |   17:00 . IKA UINSA Punya Kantor Baru   |   16:00 . Horee..! 111.833 Keluarga Miskin Dapat Beras   |  
Sun, 13 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bukan Rasa Takut Biasa, Ini Tanda Anak Punya Fobia

blokbojonegoro.com | Thursday, 26 September 2019 07:00

Bukan Rasa Takut Biasa, Ini Tanda Anak Punya Fobia

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Rasa takut merupakan perasaan wajar dialami setiap orang, termasuk pada anak-anak. Perasaan tersebut pada dasarnya adalah mekanisme pertahanan diri alamiahnya, Moms. Namun hal itu akan menjadi berbeda ketika ketakutan tersebut, sampai membuat si kecil panik dan mulai menghindari hal-hal yang mereka takuti atau bahkan menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkannya.

Maka kemungkinan besar, si kecil mengalami fobia atau ketakutan yang berlebihan. Health US News melansir, 1 dari 11 anak-anak mengalami fobia pada hal-hal tertentu. Dan biasanya fobia ini lebih sering dialami oleh anak perempuan daripada laki-laki.

Ketakutan irasional tersebut bisa berupa takut terhadap suatu objek, hewan, orang, situasi, atau tempat yang dianggapnya mengerikan. Namun fobia yang umumnya dialami anak-anak melibatkan hewan, serangga, darah, jarum, badai petir, ketinggian, ruangan gelap, atau takut orang yang disayanginya menjadi sakit.

Penyebab anak mengalami fobia dapat karena berbagai alasan, Moms. Misalnya, si kecil mungkin pernah mengalami pengalaman traumatis dengan objek ketakutan mereka atau bahkan hanya mendengar cerita tentang kejadian seperti itu, seperti anjing yang menggigit seseorang.

Ketakutan ini juga bisa terjadi karena orang tua yang mengalami gangguan kecemasan. Sehingga ada indikasi secara genetik, anak mereka juga memiliki kecenderungan untuk fobia.

Tidak seperti rasa takut sementara yang akan hilang seiring berjalannya waktu, fobia bisa menyebabkan gejala yang lebih ekstrem pada anak ketika harus dihadapkan terhadap objek yang ditakutinya tersebut.

Coba perhatikan anak Anda, apakah ia pernah mengalami gejala-gejala seperti berikut saat berhadapan dengan objek tertentu?
- Merasa gemetar
- Mual
- Berkeringat berlebihan
- Terengah-engah
- Nyeri dada
- Detak jantung yang cepat
- Merasa seperti akan mati atau menjadi gila
- Merasa mati rasa atau kedinginan

Jika anak Anda mengalami satu atau lebih dari gejala-gejala di atas, kemungkinan ia terindikasi fobia. Anda harus waspada ketika ketakutan yang irasional ini mulai mengambil ruang dipikiran mereka sehingga membuatnya sulit berkonsentrasi.

Lantas apa yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk menangani hal ini?

Hampir dalam semua kasus, fobia harus diobati. Sebab jika tidak, itu akan mengganggu kemampuan anak Anda dalam bersosialisasi di sekolah atau di lingkungannya.

Jangan khawatir fobia bisa diobati dengan terapi perilaku kognitif oleh psikolog dan waktu pengobatannya pun tak lama. Semakin dini ditangani, semakin cepat ia pulih, Moms.

*Sumber: kumparan.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat