08:00 . Formasi JF Kemenag 2025 Melonjak, Lebih dari 219 Ribu Disetujui KemenPANRB   |   06:00 . Semester 1 Tahun 2025, Realisasi Investasi Hulu Migas Capai Rp118 triliun   |   23:00 . Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan   |   22:00 . Tim Pemadam Bahasi Sisa-Sisa Kebakaran di Kedungadem   |   21:00 . Korsleting Listrik, Rumah Warga Bojonegoro Terbakar, Uang Tunai dan Motor Ludes   |   20:00 . Bupati Bojonegoro Berangkatkan 858 Mahasiswa KKN PINTAR UNUGIRI   |   19:00 . UNUGIRI Berangkatkan 858 Mahasiswa Wujudkan Kemandirian Ekonomi Desa   |   18:00 . Pasukan Tiga Matra TNI Manunggal Membangun Desa   |   17:00 . TMMD 125 Kodim Bojonegoro, Pasukan Tiga Matra Siap Mengabdi di Desa   |   16:00 . Miss Lucy asal Amerika Serikat Ajarkan Anak Bojonegoro Bahasa Inggris   |   13:00 . Selesai Diidentifikasi, Jasad Anjar Diserahkan ke Keluarga   |   12:00 . Ibnu Athaillah, Lulusan Attanwir yang Ukir Prestasi Kaligrafi di Ajang Internasional IRCICA 2024   |   11:00 . Alumni Ponpes Attanwir Juara 3 Kaligrafi Internasional IRCICA di Turki   |   10:00 . Jasad Anjar Warga Kasiman Ditemukan 5 Km dari Jembatan Bandar   |   07:00 . Peserta UMK Academy Naik Kelas Lewat Platform Learning Management System   |  
Wed, 23 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

6 Cara Mendukung Pendidikan Anak Generasi Alfa di Rumah

blokbojonegoro.com | Friday, 27 September 2019 07:00

6 Cara Mendukung Pendidikan Anak Generasi Alfa di Rumah

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Pendidikan anak sangatlah penting. Saking pentingnya, punya anak yang cerdas tak hanya jadi kebanggaan orang tua, namun juga bisa memajukan negara melalui aksi dan kontribusinya.

Perlu diingat, pendidikan tak hanya bisa didapat dan dilakukan di sekolah saja, Moms. Anda pun bisa mendukungnya di rumah.  Teruntuk orang tua milenial yang memiliki anak dari generasi alfa atau yang lahir antara tahun 2010 hingga 2025, simak cara jitu mendukung pendidikan anak di rumah, oleh psikolog anak dan keluarga, Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPed.

1. Kenali Cara Belajarnya

Pertama adalah mengenai cara belajar anak, apakah si kecil termasuk anak visual, auditory, kinesis atau taktil? Saat Anda sudah mengetahuinya, maka makin mudah untuk mengajarkan ia bila orang tua menyesuaikan dengan cara belajar anak tersebut.

Oh iya Moms, Rosdiana juga mengatakan saat Anda mengajarkan buah hati, buat dirinya paham dengan satu objek terlebih dahulu. Jika sudah pandai, maka Anda bisa beralih ke yang lain.

“Kalau mau ajarkan anak warna merah ajari sampe hafal. Baru (kemudian ajari warna lain seperti) hijau. Jadi belajarnya harus fokus,” kata Rosdiana beberapa waktu lalu.

2. Mulai dari yang Disukai

Tugas Anda selanjutnya adalah menyelidiki yang paling disukai anak. Kemudian, gabungkan antara kesukaanya itu dengan proses belajar.

Misalnya si kecil suka mobil, Anda bisa ajari anak berhitung menggunakan mobil. Pasti si kecil akan lebih menyukai dan antusias saat belajar, Moms.

3. Memberi Contoh Langsung

Kemudian Anda juga harus memberikan contoh secara langsung. Jangan hanya memberi ceramah atau teori saja, Moms.

Misalnya saat Anda memberitahu si kecil tentang manfaat makan buah pepaya dan jeruk, Anda juga harus memakannya di depan anak. Tunjukkan kalau Anda pun menyukainya, maka buah hati akan dengan senang hati mengikuti.

4. Sesuaikan Kemampuan Anak dengan Usia

Poin ke empat adalah menyesuaikan kemampuan anak dengan usianya. Jangan paksa anak untuk belajar yang tidak sesuai dengan kapasitasnya.

Bila Anda paksakan, si kecil justru merasa tidak senang dan menganggapnya sebagai momok atau menakutkan. Alhasil, kedepannya anak akan tidak suka atau malah malas untuk melakukannya.

5. Banyak Melibatkan Sensori

Cara selanjutnya adalah dengan banyak melibatkan sensori anak. Biarkan anak bebas bergerak ke manapun yang diinginkan, dan jangan batasi ruang geraknya, selagi aman dan tidak mencelakakan dirinya.

“Kalau anak kita gerak tidak boleh, loncat tidak boleh, naik tangga tidak boleh, apa-apa tidak boleh justru mereka akan merasa tidak aman. (Alhasil) Saat besar akan merasa dunia tidak aman,” kata Rosdiana.

6. Beri Tugas Menantang

Metode terakhir yang bisa Anda lakukan di rumah adalah memberinya tugas yang menantang. Jangan berikan pekerjaan yang itu-itu saja atau justru membuatnya bosan, Moms.

Biasanya, ayah adalah sosok paling tepat untuk memberikan tugas yang menantang. Karena itu, Anda pun bisa berkoordinasi dengan pasangan untuk memberi tugas pada anak.

*Sumber: kumparan.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Tuesday, 22 July 2025 23:00

    KKNT UPN Veteran Jawa Timur

    Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan

    Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Inovasi Pesantren yang dilaksanakan mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) berkat kolaborasi erat antara LPPM UPNVJT dan Majelis Al-Muwasholah Baina ‘Ulama Al-Muslimin...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat