Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dinas Perdagangan Wacanakan Pembuatan Kartu Penerima Elpiji Bersubsidi

blokbojonegoro.com | Thursday, 27 February 2020 16:00

Dinas Perdagangan Wacanakan Pembuatan Kartu Penerima Elpiji Bersubsidi

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro mewacanakan pembuatan kartu penerima elpiji bersubsidi (3 Kg) atau Kartu Penerima Manfaat (KPM) Elpiji. Wacana pembuatan kartu Elpiji tersebut dibahasa bersama para agen Elpiji se Kabupaten Bojonegoro dalam Rapat Kordinasi yang digelar di Aula Dinas Perdagangan, Kamis (27/2/2020).

Plt Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro, Sukaemi mengatakan, rencana pembuatan kartu elpiji bersubsidi tersebut sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Bojonegoro agar subsidi elpiji 3 kilogram tepat sasaran. Sebab, masih banyak ditemukan pengusaha, orang mampu bahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) masih menggunakan elpiji yang seharusnya diperuntukan oleh orang miskin.

Pembuatan kartu pembeli ini baru diwacanakan oleh Dinas Perdagangan Bojonegoro dan bakal langsung di sampaikan kepada Bupati Anna Muawannah secepatnya, apakah akan disetujui atau tidak. Jika memang kedepanya akan disetujui, rencananya Dinas Perdagangan bakal mengajukan surat kepada Pertamina.

"Kita juga akan menganggarkanya pada P-APBD jika memang nantinya disetujui oleh ibu bupati," ungkap Sukaemi.

Mantan Camat Tambakrejo ini menjelaskan sebenarnya rencana pembuatan kartu elpiji bersubsidi ini sudah terfikirkan sejak lama. Bahkan jika memang disetujui Kabupaten Bojonegoro bakal menjadi Kabupaten nomor dua di Indonesia yang akan menerapkan sistem ini, setelah salah satu daerah di luar Jawa juga menetapkanya.

Terkait persyaratan masyarakat yang bakal menerima kartu elpiji bersubsidi sendiri, Dinas Perdagangan juga sudah membahasnya. Rencananya dalam kartu tersebut bakal ada cipnya, yang berisi nama satu keluarga seperti kartu keluarga.

 "Nantinya di setiap agen bakal diberi sebuah alat untuk mendeteksi kartu tersebut untuk mempermudah siapa yang menerima elpiji 3 kilogram ini, sehingga bagi keluarga yang tidak menerima kartu tersebut dilarang untuk membeli elpiji 3 kilogram," lanjutnya.

Sebelumnya Dinas Perdagangan juga sudah melakukan surve kepada masyarakat terkait rencana pembuatan kartu ini dan tidak ada yang merasa keberatan. Dalam Rapat Koordinasi ini, juga membahas terkait penyampaian kuota tambahan pada tahun 2020.

"Kalau untuk jumlah kuota elpiji untuk Kabupaten Bojonegoro saya tidak berani menetapkanya, karena Pertamina juga sudah sanggup untuk memenuhi. Jika nanti kita mematoknya dengan sebuah angka, ditakutkan bakal terjadi kekurangan," pungkasnya.[din/col]

Tag : Disperindag, elpiji, kartu



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini