Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Iseng-iseng, Jari Terjepit Grendel Gerbang Masjid, Ortu Panggil Damkar

blokbojonegoro.com | Friday, 28 August 2020 14:00

Iseng-iseng, Jari Terjepit Grendel Gerbang Masjid, Ortu Panggil Damkar

Reporter: M. Safuan

blokBojonegoro.com - Ada hal unik yang ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro, Jumat (28/8/2020).

Petugas Damkar menangani jari anak yang terjepit di grendel kunci gerbang masjid. Penanganan evakuasi tersebut dilakukan di Pendopo Kantor Camat Malo Kabupaten Bojonegoro.

"Ini kali kedua kita menangani jari tangan yang terjepit grendel pintu, dan kali ini menimpa bocah 7 tahun asal Kabupaten Tuban," terang Kabid Penyelamatan Dinas Damkar Bojonegoro, Teguh Haris

Kronologi peristiwa apes ini pada Kamis (27/8 /2020) kemarin, saat itu korban sedang mengaji di masjid sekitar rumahnya, saat tengah ngaji tersebut korban iseng-iseng bermain grendel pintu dan akhirnya jari dimasukan ke lubang grendel pintu gerbang Masjid setempat.

"Namun nahas jari korban tersangkut dan tidak bisa dilepas dari grendel pintu tersebut," terang Teguh.

Lanjut Teguh, usai kejadian itu, korban sempat diperiksakan ke tenaga medis yang dekat rumahnya, namun dengan kondisi itu akhirnya tenaga kesehatan itu tidak bisa berbuat banyak, dan akhirnya pihak keluarga meminta bantuan kepada Damkar Bojonegoro dan akhirnya jari yabg terjepit grendel bisa lepas.

"Untuk tehnik yang dilakukan yakni tehknik pemotongan besi grendel menggunakan gergaji elektrik kecil," cakap Teguh kepada blokBojonegoro.com.

Petugas butuh waktu hampir 3 jam untuk menangani peristiwa itu, dan akhirnya jari korban bisa lepas dari grendel yang melingkar selama sehari kemarin. [saf/mu]

Tag : grendel, jari, damkar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini