Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pendaftaran Belum Ditutup, 16 Orang Berebut Kursi Sekdes Mulyoagung

blokbojonegoro.com | Thursday, 08 October 2020 10:00

Pendaftaran Belum Ditutup, 16 Orang Berebut Kursi Sekdes Mulyoagung

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com- Peminat untuk mengisi lowongan perangkat desa di sejumlah desa di Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro dinilai cukup tinggi. Jumlah pendaftar di sejumlah desa melampaui perkiraan dan tidak sebanding dengan lowongan yang tersedia.

Seperti halnya di Desa Mulyoagung Kecamatan Balen, animo warga desanya mendaftar cukup tinggi. Padahal, kursi perangkat desa yang diperebutkan hanya ada satu lowongan, yaitu Sekretaris Desa (Carik).

''Kursi perangkat yang kosong hanya satu, tetapi yang mendaftar sudah mencapai 16 orang,'' ujar Kepala Desa Mulyoagung, Abdi Nugroho, Selasa (6/10/2020).

Abdi mengatakan para pendaftar tidak hanya berasal dari Desa Mulyoagung saja, ada juga peserta yang berasal dari luar desa. Ia juga mengungkapkan, jumlah pendaftaran diprediksi bisa bertambah lagi, mengingat pendaftaran baru akan ditutup pada 9 Oktober mendatang. 

Banyaknya warga yang ikut mendaftar, kemungkinan besar dipicu adanya pandemi virus Corona, yang menyebabkan banyak warga yang diberhentikan dalam pekerjaanya. Menurut Abdi, persaingan untuk menjadi Sekretaris Desa di desanya tidaklah mudah lantaran jumlah pendaftar yang sangat banyak.

"Kalau untuk sistematikanya maupun tempat ujian masih belum ditentukan, karena pada ujian perangkat desa kali ini yang memfasilitasi dari pihak Kecamatan dan Desa hanya menjadi tempat pendaftaran peserta saja," sambungnya kepada blokBojonegoro.com.

Sementara itu, Camat Balen Nanik Lusetiyani  mengatakan, adanya kekosongan sejumlah jabatan perangkat desa yang ada di wilayahnya akan segera dilaksanakan pengisian, hal tersebut guna memperlancar penyelenggaraan roda pemerintahan dan kegiatan yang ada di masing-masing desa.

Menurutnya, beberapa waktu lalu pihak kecamatan juga melaksanakan sosialisasi, khususnya desa yang mengalami kekosongan diharapkan segera menyelenggarakan pengisian perangkat desa, agar roda pemerintahan dan kegiatan dapat berjalan dengan produktif dan energik sesuai harapan masyarakat.

"Dari jumlah total 23 Desa yang ada di Kecamatan Balen, sebanyak 17 Desa secara serentak bakal menggelar pengisian perangkat di tingkat Kecamatan, dengan metode pengisian penyaringan atau ujian," jelasnya.

Dari 17 Desa yang akan menggelar ujian perangkat desa, total ada 24 kursi perangkat desa yang kosong, meliputi 6 jabatan Sekretaris Desa (Sekdes), 3 jabatan Kasi Pemerintahan, 1 Kaur Kesra, 5 jabatan Kaur Keuangan, 4 jabatan Kaur Perencanaan, dan 2 jabatan Kepala Dusun (Kasun).

"Untuk ujianya rencana akan digelar pada 18 Oktober mendatang, tetapi untuk lokasinya belum ditentukan mengingat kita masih menunggu jumlah total peserta yang akan mengikuti ujian," tutupnya.[din/lis]

Desa di Kecamatan Balen yang akan Melaksanakan Ujian Perangkat Desa dan Kekosongan Kursi Perangkat Desanya,

1. Desa Balenrejo : Sekretaris Desa, Kaur Keuangan

2. Desa Bulu : Kasi Pemerintahan

3. Desa kedungbondo : Kaur Perencanaan

4. Desa kedungdowo : Sekretaris Desa, Kepala Dusun

5. Desa Kemamang : Kaur Keuangan

6. Desa Kenep : Kaur Umum Tata Usaha

7. Desa Lengkong : Kaur Keuangan

8. Desa Margomulyo : Sekretaris Desa

9. Desa Mayangkawis : Sekretaris Desa, Kepala Dusun dan Kaur Perencanaan

10. Desa Mulyo Agung : Sekretaris Desa

11. Desa Mulyorejo : Kaur Keuangan, Kaur Perencanaan dan Kaur Umun Tata Usaha

12. Desa Ngadiluhur : Kasi Pemerintahan

13. Desa Penganten : Sekretaris Desa dan Kasi Kesra

14. Desa Prambatan : Kaur Keuangan

15. Desa Sarirejo : Kaur perencanaan

16. Desa Sekaran : Kasi Pemerintahan

17. Desa Sobontoro : Kaur Umum Tata Usaha

Tag : Perangkat, desa



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini