16:00 . Musrenbangkab Pemkab Bojonegoro Susun Arah Kebijakan Daerah 20 Tahun ke Depan   |   13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Satu Keluarga Meninggal Kesetrum

Ditetapkan Tersangka, Pemilik Setrum Jebakan Tikus Menangis

blokbojonegoro.com | Monday, 19 October 2020 10:00

Ditetapkan Tersangka, Pemilik Setrum Jebakan Tikus Menangis

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Dua warga yang memasang setrum jebakan tikus sehingga mengakibatkan empat orang meninggal dunia ditetapkan sebagai tersangka.

Pelaku yang sudah berusia lanjut menangis saat konferensi pers di halaman Polres Bojonegoro, Senin (19/10/2020).

"Kedua orang kita tetapkan tersangka, pemilik lahan dan pemilik listrik. Setelah penyelidikan dan menjalani pemeriksaan," kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Budi Hendrawan.

Kapolres Budi menuturkan, peristiwa tragis yang merenggut nyawa sekeluarga  4 orang itu terjadi di Desa Tambakrejo Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan kedua pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka yakni T (63) selaku pemilik lahan dan S (57) yang memiliki aliran listrik.

Pemasangan listrik untuk jebakan tikus itu dilakukan T (63) di sawah miliknya. Arus listrik tersebut diambil dari  meteran listrik yang ada di rumah S (57).

"Karena roboh dan akibat kelalaian sehingga mengakibatkan 4 orang meninggal dunia," terangnya.

Ditambahkan, empat orang yang meninggal dunia yakni Parno (65), Jayadi (30), Zainal Arifin (21) dan Riswati (61). "Kejadian tersebut diketahui warga waktu itu sekira pukul 06.00 pagi," imbuhnya.

Sementara itu salah seorang pelaku berinisial T (63) mengakui sangat menyesal apa yang dilakukannya. "Saya sangat menyesal, pemasangan sudah lama dan di atas dengan penyangga tiang bambu," ungkapnya sambil menangis menyesali perbuatannya.

Melihat kedua pelaku yang menangis menyesali perbuatannya, Kapolres Bojonegoro AKBP Budi Hendrawan menenangkan pelaku. "Saya sudah tua, sangat menyesal," pungkas warga tersebut. [zid/mu]

 

Tag : jebakan tikus, petani, warga, listrik jebakan tikus



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat