15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |   13:00 . 106 Kontingen LKS Bojonegoro-Tuban Bertarung di Provinsi   |   10:00 . Sukses Gelar Ramadan Heppiii, Kartar di Bojonegoro Bangun Fasum hingga Turnamen ML   |  
Fri, 26 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kebiasaan Pegang Ponsel yang Memicu Nyeri Leher

blokbojonegoro.com | Wednesday, 21 October 2020 07:00

Kebiasaan Pegang Ponsel yang Memicu Nyeri Leher

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Penggunaan ponsel yang kian meningkat menyebabkan masalah nyeri leher. Bahkan remaja dan anak kecil turut merasakannya.

Padahal nyeri leher umumnya terjadi pada orang dewasa seiring bertambahnya usia. Namun kebiasaan menunduk saat menggunakan ponsel mengubah segalanya.

Dokter spesialis manajemen nyeri Robert Bolash, MD mengatakan, sekarang ini banyak pasien nyeri leher yang usianya jauh lebih muda. Rasa nyeri bahkan bisa menjalar hingga ke bahu dan punggung bagian bawah.

“Melihat ke bawah dan menundukkan kepala mengubah lengkungan alami leher. Seiring berjalannya waktu, ketidaksejajaran itu dapat membuat otot tegang dan menyebabkan kerusakan pada struktur leher," kata Bolash seperti dikutip laman Cleveland Clinic.

Ada tiga hal yang bisa terjadi apabila kepala sering menunduk karena menggunakan gadget. Pertama, leher bergerak maju.

Kedua, bahu terangkat ke arah telinga. Ketiga, otot leher dan bahu mengalami kejang atau kontraksi.

“Otot leher dalam posisi yang tepat dirancang untuk menopang kepala yang beratnya kira-kira empat sampai lima kilogram," ujar Bolash.

"Setiap kali kita menundukkan kepala ke depan, maka beban otot leher digandakan. Menatap ponsel dengan posisi dagu ke dada dapat memberikan beban mencapai 27 kg pada leher," tambahnya.

Selain nyeri otot, posisi leher yang tidak tepat saat menggunakan ponsel dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan lainnya.

Contoh, saat menggunakan ponsel kebanyakan orang duduk dalam posisi melorot. Posisi tersebut membatasi kemampuan paru-paru untuk berkembang dan merusak kapasitas paru-paru.

Selain itu, posisi tersebut membuat oksigen yang dihirup lebih sedikit. Hal ini membuat kerja jantung untuk memompa darah pembawa oksigen ke seluruh tubuh menjadi lebih keras.

Ada tiga trik yang disarankan oleh Bolash untuk memperbaiki nyeri leher menjadi lebih baik karena penggunaan ponsel.

1. Sejajarkan

Pelajari postur tubuh yang benar dengan bercermin. Telinga dan bahu harus dalam posisi vertikal.

2. Lengkungkan

Apabila ternyata postur tidak sempurna, coba lakukan ekstensi bahu. Caranya lengkungkan leher dan punggung atas ke belakang. Kemudian tarik bahu sejajar di bawah telinga.

Peregangan sederhana ini dapat meredakan stres dan nyeri otot.

3. Naikkan

Daripada menundukkan kepala untuk melihat layar ponsel, ada baiknya naikkan ponsel hingga posisinya sejajar dengan mata.

Hal yang sama berlaku untuk komputer. Layar monitor harus sejajar dengan mata sehingga kepala tidak terus-menerus menunduk yang dan menyebabkan ketegangan otot.

Apabila nyeri leher terlanjur terjadi, cobalah untuk meredakannya dengan mengompres es batu atau air hangat.

Selain itu, lakukan latihan peregangan atau mengonsumsi obat yang dijual bebas seperti asetaminofen.

Terakhir, ingatlah meskipun hampir tidak mungkin untuk sepenuhnya membatasi penggunaan ponsel, tetap luangkan waktu untuk beristirahat atau menggunakan ponsel lebih singkat.

*Sumber: kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan, gadget, hp



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat