Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Jembatan Bojonegoro-Blora Selesai, Ini Harapan Masyarakat

blokbojonegoro.com | Thursday, 31 December 2020 08:00

Jembatan Bojonegoro-Blora Selesai, Ini Harapan Masyarakat

Reporter: Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Impian masyarakat adanya jembatan Sungai Bengawan Solo, yang menghubungkan wilayah Blora bagian selatan (Kradenan, Randublatung, Kedungtuban, Jati) dengan wilayah Bojonegoro bagian barat daya (Ngraho, Margomulyo, Tambakrejo) akhirnya kini terwujud. 

Adanya pembangunan infrastruktur tersebut, diharapkan memiliki dampak signifikan kepada masyarakat dari kedua wilayah tersebut. Secara umum, akses transportasi, perputaran ekonomi, hingga efisiensi jarak pasti berdampak.

"Alhamdulillah. Kan warga bisa lebih cepat kalau mau ke Kabupaten Blora Jawa Tengah, kami selaku warga Luwihhaji sangat bersyukur sekali dengan adanya jembatan ini," ucap Ony salah seorang warga Desa Luwihhaji Kecamatan Ngraho.

Dengan adanya Jembatan Lume ini nantinya pasti akan mengangkat ekonomi warga sekitar jembatan. Akses Transportasi semakin cepat, peekonomian warga antar wilayah bisa bertahan lebih baik. Sebab selama ini warga lintas provinsi itu saling memiliki hubungan perdagangan yang kuat satu sama lain.

"Bahkan melihat antusias masyarakat yang tinggi terhadap pembangunan jembatan ini, saya bikin brand kaos Jembatan Lume ini dan sambutan masyarakat juga baik sekali, apa lagi nanti setelah jembatan jadi," ucapnya.

Dia berharap, dengan adanya jembatan  ini bisa mengangkat perekonomian masyarakat, dan semoga cepat diresmikan.

Suparno warga Desa Medalem, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah mengatakan, dirinya samgat senang sekali dengan adanya jembatan ini. Dia berharap semoga Desa Medalem kedepannya bisa ramai seperti kota, minimal seperti Cepu. [her/col]

 

Tag : Jembatan, Blora, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini