21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   14:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |   15:00 . Pemkab Rapat Persiapan Pembukaan Kampus Universitas Brawijaya di Bojonegoro   |   10:00 . Wali Murid Minta Kejelasan Kasus Merger, Begini Ungkapan Pj Bupati Bojonegoro    |   07:00 . Ramadan, BRI Group Salurkan 128 Ribu Paket Sembako Ke Seluruh Penjuru Negeri   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Peringatan Hari Otonomi Daerah, Ini Pesan Wapres dan Mendagri

blokbojonegoro.com | Monday, 26 April 2021 19:00

Peringatan Hari Otonomi Daerah, Ini Pesan Wapres dan Mendagri

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Peringatan Hari Otonomi Daerah XXV Tahun 2021 dilakukan secara virtual dari Pemerintah Pusat dan dihadiri oleh Bupati Anna Muawannah, Kapolres, Dandim 0813 Bojonegoro, Kajari Bojonegoro, serta jajaran Forkopimda, Senin (26/04/2021). 

Hari Ulang Tahun (HUT) Otonomi Daerah XXV kali ini bertema membangun semangat kerja dan meningkatkan gotong royong di masa pandemi Covid 19, untuk masyarakat sehat, ekonomi daerah bangkit dan Indonesia maju. Hal tersebut sesuai dengan putusan Presiden Nomor 11 Tahun 1966, tanggal 17 Februari Tahun 1966 yang menetapkan tanggal 25 April sebagai Hari Otonomi Daerah.

Hadir secara virtual, Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Dalam sambutannya secara virtual, Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma'ruf Amin mengatakan peringatan Hari Otonomi Daerah kali ini merupakan momentum yang tepat untuk melihat kembali dinamika dan tantangan yang dihadapi Pemerintah daerah di masa mendatang. 

"Secara filosofis, kebijakan otonomi Daerah dimaknai sebagai mekanisme penyelenggaraan Pemerintah dengan memindahkan fokus kepemerintahan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah disertai pemberian kewenangan khusus untuk mengurus dan mengatur urusan-urusan tertentu secara mandiri," jelasnya.

Penyelenggaraan HUT Otonomi Daerah ini juga merupakan bentuk pengakuan Pemerintah Pusat terhadap kemandirian daerah untuk mendekatkan wilayah kepada masyarakat. Selain itu juga untuk meningkatkan daya saing daerah melalui pemberdayaan masyarakat dan pemerintah daerah dalam rangka mencapai tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Melalui kebijakan otonomi daerah, Pemda memiliki kekuasaan untuk menyelenggarakan pemerintahan sendiri atas dasar prakarsa, kreatifitas dan peran serta masyarakat dalam mengembangkan dan memajukan daerahnya.

"Pelaksanaan otonomi daerah yang berkualitas, membutuhkan kepemimpinan yang mampu menghadapi berbagai situasi, cepat, dan tepat dalam bertindak dan berorientasi dalam pemecahan masalah,” terangnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian menegaskan bahwa otonomi Daerah merupakan salah satu bentuk desentralisasi yang bisa muncul di iklim demokrasi.

"Adanya euforia daerah otonomi baru atau DOB ada baiknya untuk mempercepat pembangunan dan mempermudah pelayanan publik atau memotong birokrasi. Tapi di sisi lain, bisa menimbulkan biaya yang lebih tinggi jadi perlu diperhitungkan," jelasnya. 

Harapan dari otonomi daerah, salah satunya dapat berjalan mandiri tanpa bantuan pemerintah pusat. Otonomi daerah perlu terus dilanjutkan untuk memberikan peluang berinovasi, berkreasi, terutama untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih tinggi lagi. 

"Ada banyak harapan dari Otonomi Daerah, diantaranya mampu berjalan mandiri tanpa bantuan dari Pemerintah Pusat. Dalam hal ini daerah juga perlu adanya inovasi dalam meningkatkan PAD," pungkasnya. [liz/lis]

 

 

 

Tag : Otonomi, daerah, pesan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat