16:00 . Musrenbangkab Pemkab Bojonegoro Susun Arah Kebijakan Daerah 20 Tahun ke Depan   |   13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hati-Hati, Penipuan Mengatasnamakan Marketplace atau Brand Ternama

blokbojonegoro.com | Wednesday, 23 June 2021 15:00

Hati-Hati, Penipuan Mengatasnamakan Marketplace atau Brand Ternama

Kontributor : Uul Lyatin

blokBojonegoro.com - Waspada penipuan online yang mengatasnamakan marketplace salah satunya Shopee. Salah satu kasus penipuan yang berawal dari hadiah undian itu saat ini menjadi sorotan banyak masyarakat karena banyak dari masyarakat diteror oleh nomor dengan mengatasnamakan Shopee.

Maria salah satu mahasiswa di kampus swasta Bojonegoro mengaku hampir ditipu oleh nomor asing yang mengatasnamakan Shopee. Nomor tersebut menyebutkan bahwa Maria adalah pemenang undian.

"Tadi pagi tiba-tiba ada nomor baru yang menelfon, waktu saya lihat gambar di nomor tersebut ialah gambar Shopee," ujarnya.

Maria mengaku kaget karena ia pertama kalinya mendapatkan telefon dengan nomor asing tersebut. Kemudian nomor tersebut menghubungi dirinya melalui chat whatsapp. Dalam chat tersebut dirinya menjadi pemenang undian dari Shopee dan memenangkan hadiah sebesar Rp 2 juta.

"Setelah di telfon dan tidak saya angkat, tiba-tiba nomor tersebut ngechat. Chat tersebut berisi bahwa saya memenangkan undian 2 juta," imbuhnya.

Dalam chat tersebut, Maria menjelaskan bahwa dirinya disuruh untuk membuka link dan mengirimkan nomor ATM untuk mencairkan hadiah tersebut. Namun dirinya mengaku ragu dan tidak melanjutkan percakapannya dengan nomor asing tersebut.

"Nomor tersebut terus menghubungi saya melalui telfon maupun chat. Karena saya merasa terganggu jadi nomor tersebut saya blokir," ujarnya.

Sementara itu, hal lain terjadi oleh salah satu pekerja swasta di Bojonegoro, Ardi mengaku pernah mendapatkan chat serupa. Ardi juga mengaku telah kehilangan uang sebanyak 2 juta di dalam rekening yang ia gunakan.

"Karena saat itu saya merasa senang dan tidak ragu jadi saya ikuti alur chat tersebut. Saya lihat gambar nomor tersebut ialah Shopee jadi saya tidak berpikir panjang hingga berujung penipuan," ucapnya.

Ardi menuturkan bahwa hal yang dirinya alami yaitu mendapatkan chat berupa pemberitahuan bahwa dirinya telah memenangkan undian sebanyak Rp 2 juta.

Setelah ia ladeni chat tersebut, pihak yang mengatasnamakan Shopee tersebut meminta nomor ATM Ardi untuk mencairkan uangnya. Tanpa berfikir panjang Ardi memberikan nomor ATM tersebut dan mengirimkan kode OTP yang telah dikirim di nomor telefon nya dari pihak bank.

"Saya disuruh ngeklik link lalu memasukkan nomor ATM saya, setelah itu saya mendapatkan chat berupa kode OTP. Kemudian pihak penipu tersebut meminta kode tersebut dan saya kasih, tanpa saya sadari ternyata hal itu penipuan," tutur Ardi.

Dirinya mengaku telah kehilangan uang sebanyak Rp 2 juta sesuai dengan banyaknya hadiah undian yang ia dapatkan. Setelah ia tahu uangnya telah hangus di ATM, nomor tersebut telah di non aktifkan dan tidak bisa di hubungi.

"Karena saya bingung akhirnya nomor itu saya telfon dan spam chat, namun sepertinya nomor tersebut adalah nomor sekali pakai. Jadi sulit untuk saya hubungi," tutupnya.

Ardi berharap kedepannya agar masyarakat khususnya pengguna sosial media tidak mudah percaya dengan beberapa akun fake yang mengatasnamakan marketplace atau brand ternama. [uul/ito]

Tag : waspada, penipuan, online, shopee, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat