16:00 . Musrenbangkab Pemkab Bojonegoro Susun Arah Kebijakan Daerah 20 Tahun ke Depan   |   13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Fokus

  • Tuesday, 22 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (18)

    Tragedi Penghadangan Serdadu di Selatan Bojonegoro

    Tragedi Penghadangan Serdadu di Selatan Bojonegoro Pasukan Gerilya (Pager) Desa yang telah dibentuk usai rapat koordinasi di Gondang yang dipimpin oleh Letkol Sudirman (Letjen purn) pada tanggal 2 dan 3 Maret 1949, selanjutnya pada tanggal 27 Maret, anggota-anggota Pager Desa Ngujung dan Pandantoyo yang sedang menjalankan tugas jaga, memberikan laporan kepada pos TNI di Temayang mengenai pasukan Belanda yang sedang bergerak menuju selatan, yakni lereng Gunung Pandan.

    read more

  • Monday, 21 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (17)

    Kemenangan Gerilya Diawali dari Gondang

    Kemenangan Gerilya Diawali dari Gondang Pada lereng utara Pegunungan Kendeng yakni mulai Sugihwaras, Bubulan hingga Ngambon, Bojonegoro menjadi tempat dan kedudukan unsur-unsur pimpinan militer dan sipil pada masa agresi militer Belanda ke dua.

    read more

  • Saturday, 19 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (16)

    Hari-Hari Menjelang Pertempuran Letda Soetjipto

    Hari-Hari Menjelang Pertempuran Letda Soetjipto Setelah menyelesaikan misi penghadangan Belanda di Mondokan, sisi barat kota Tuban, 9 Januari 1949, Letda Soetjipto langsung mengungsikan dua pasukannya yang terluka ke tempat perawatan kesehatan milik pejuang di Desa Tlogonongko, Kecamatan Semanding. Sementara dia sendiri, setelah memperkuat pasukan gerilya di wilayah Merakurak dan Montong kembali lagi ke pos pertahanan di Desa Saringembat, Kecamatan Singgahan.

    read more

  • Friday, 18 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (15)

    Medan Pertempuran di Tuban Selatan

    Medan Pertempuran di Tuban Selatan Sumur-sumur minyak mentah adalah salah satu kunci kedatangan pasukan Belanda ke Indonesia. Di Tuban, sumur-sumur minyak mentah itu berada di wilayah selatan, berbatasan langsung dengan Kabupaten Bojonegoro dan Cepu, Blora.

    read more

  • Thursday, 17 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (14)

    Letda Soetjipto, Mimpi Buruk Pasukan Belanda di Mondokan

    Letda Soetjipto, Mimpi Buruk Pasukan Belanda di Mondokan Letda Soetjipto, namanya diabadikan di sebuah patung dan jalan di sisi barat kota Tuban. Jalan dan tempat patung itu berdiri, dulunya adalah medan pertempuran yang menjadi saksi tangkasnya pasukan Letda Soetjipto mempermainkan pasukan Belanda yang bersenjata lebih canggih.

    read more

  • Wednesday, 16 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (13)

    Panik, Tembakan Musuh dan Lawan Sulit Dikenal

    Panik, Tembakan Musuh dan Lawan Sulit Dikenal Usai terjadi pertempuran perjumpaan pada 11 Februari 1949 yang mengakibatkan gugurnya Letmuda Suwolo, selanjutnya, pada hari Minggu 20 Februari 1949 pagi, pasukan Belanda melakukan gerakan. Sasarannya ada Dander, dengan menggunakan tiga poros berkekuatan sekitar satu kompi.

    read more

  • Tuesday, 15 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (12)

    Belanda Kuasai Jalan Bojonegoro-Babat

    Belanda Kuasai Jalan Bojonegoro-Babat Lubang-lubang dan batang-batang pohon pohon sengaja dipasang malang melintang pada jalan Bojonegoro - Babat, agar tentara Belanda dengan kendaraanya susah melintasi jalan tersebut.

    read more

  • Monday, 14 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (11)

    Pos Pertahanan Koro dan Ranjau Pejuang di Jatigembol

    Pos Pertahanan Koro dan Ranjau Pejuang di Jatigembol Pusat Kecamatan Montong berhasil dikuasai kompeni sejak serbuannya pada 21 April 1949 silam. Sejak itulah, serdadu Belanda membuat pos militer di salah satu bangunan (sekarang Polsek Montong) untuk memperkuat kekuasaannya.

    read more

  • Saturday, 12 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (10)

    Barisan Pejuang Bertempur dengan Perut Kosong di Beron

    Barisan Pejuang Bertempur dengan Perut Kosong di Beron Agresi Militer ke II yang dilakukan pasukan Belanda di Indonesia, termasuk di Tuban-Bojonegoro, memuat banyak kisah. Berbeda dengan serdadu Belanda yang bertempur dengan persenjataan lengkap, tenaga profesional, dan logistik yang cukup, tentara dan barisan rakyat pejuang justru sebaliknya, bertempur dengan persenjataan yang terbatas.

    read more

  • Friday, 11 August 2017 12:00

    Serpihan Agresi Militer Belanda II di Tuban-Bojonegoro (9)

    100 Ledakan di Kaliketek, Hingga Gugurnya Lettu Suyitno

    100 Ledakan di Kaliketek, Hingga Gugurnya Lettu Suyitno Sekitar tujuh hari sebelum dilakukan penyerbuan ke Bojonegoro, Belanda telah menyiapkan jembatan darurat di Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, tepi Bengawan Solo. Tempat itu juga yang menjadi kontak senjata dengan pasukan Ronggolawe yang bertugas mempertahankan kota. Terbentang Bengawan Solo dengan lebar sungai masih 80 meter saat itu, antara pasukan Ronggolawe dengan Belanda terjadi baku tembak.

    read more

blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat