EMCL Serahterimakan Pengembangan Sekolah Adiwiyata
blokbojonegoro.com | Tuesday, 07 February 2017 18:00
Reporter: Parto Sasmito
blokBojonegoro.com - Operator minyak dan gas bumi (migas) blok Cepu, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) menyerahterimakan Pengembangan Sekolah Adiwiyata di Bojonegoro, Selasa (7/2/2017).
Bertempat di SMAN 1 Bojonegoro, program yang difasilitasi oleh TROPIS Indonesia dihadiri kepala sekolah dan perwakilan dari 10 sekolah yang menerima program, Dinas Pendidikan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Non Government Organization (NGO) mitra EMCL.
Ketua Tropis Indonesia, Musyadad dalam sambutannya menyampaikan, program ini telah dilaksanakan di 10 sekolah yang dimulai sejak bulan Desember 2016 kemarin.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak, utamanya sekolah yang telah melaksanakan program ini. Meski waktunya sempat terpotong libur sekolah, namun semua bisa berjalan lancar," ungkapnya.
Musyadad menambahkan, dalam perjalan program, sekolah-sekolah pada saat monitoring yang dilakukan oleh 3 juri dinyatakan layak. Karena 10 sekolah memang sudah pilihan.
"Antar sekolah dilombakan tapi bukan adiwiyata, karena butuh banyak form untuk karakter sekolah itu. Akan tetapi lombanya adalah Pengembangan Sekolah Adiwiyata yang didukung oleh EMCL kepada 10 sekolah," tegas Musyadad.
Adapun 10 penerima program ini, diantaranya adalah SMPN 1 Sumbererrejo, SMPN 2 Balen, SMKN 4 Bojonegoro, SMPN 4, SMPN 5, SMAN 1, SMPN 1 dan SMPN 3 Bojonegoro, serta SMAN 1 Kalitidu dan SMKN 1 Purwosari.
Sementara itu, perwakilan dari EMCL, Feni K. Indiharti mengaku bangga kepada sekolah-sekolah yang melaksanakan program. Menurutnya, pihak sekolah sangat komitmen untuk membuat lingkungan sekolah menjadi lebih baik. Setelah program ini diserahterimakan, diharapkan sekolah bisa mengembangkannya lebih baik lagi ke depannya.
"Saya yakin dan melihat sendiri ketika monitoring, bagaimana sekolah sangat memiliki keinginan menjadikan suasana menjadi lebih indah dan cantik, bukan karena termotivasi ikut lomba. Saya merasa bangga kepada pihak sekolah," ungkapnya.
Dari 10 sekolah yang melaksanakan program, ada 3 rangking atau nilai tertinggi menurut 3 juri yang melaksanakan monitoring ke lokasi langsung. Yakni SMAN 1 Kalitidu di urutan ke 3, SMPN 1 Sumberrejo di posisi ke 2 dan juara 1 Pengembangan Sekolah Adiwiyata ini diraih oleh SMPN 1 Bojonegoro. [ito/mu]
Tag : adiwiyata, emcl, sekolah adiwiyata
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini