Banyak Sungai di Bojonegoro Terjadi Pendangkalan
blokbojonegoro.com | Tuesday, 21 February 2017 18:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Saluran air berupa kali maupun sungai di Kabupaten Bojonegoro banyak yang mengalami pendangkalan. Sehingga Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Kabupaten Bojonegoro terus melakukan normalisasi saluran air.
Kepala Bidang (Kabid) Operasi dan Pemeliharaan (OP) Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Kabupaten Bojonegoro, Masahid menjelaskan, sekarang ini pihaknya melakukan pengendalian banjir dengan normalisasi kali dan sungai.
Dari target di tahun 2016 ada 36 titik lokasi kali dan sungai, tapi melebihi target bisa mencapai 53 lokasi dengan panjang 63,61 kilometer. "Banyak kali terjadi pendangkalan karena sedimen, sehingga kali yang tidak normal, dinormalkan dengan melakukan pengerukan," jelasnya.
Beberapa kali yang sudah dinormalisasi di antaranya Kali Ngas, Kedung Gigil, kali di Desa Kumpulrejo dan Desa Tanjungharjo serta beberapa kali di Kota Ledre. "Sebab kondisinya kali semakin lebar tapi semakin dangkal. Untuk itu sedimen dinaikkan," ujarnya.
Ditambahkan, dalam normalisasi dengan cara mengeruk kali menggunakan alat berat dan bekas galian tanah kali ditaruh di samping kanan kiri kali, dibuat semacam tanggul. "Harapannya air kali tidak meluber," imbuhnya.
Sementara itu, disinggung terkait ideal kali, Sahid sapaan akrabnya tidak bisa memastikan. Pasalnya ukuran lebar dan panjangnya bervariasi. Ada yang satu meter, dua meter dan bahkan 12 meter lebarkan, karena tergantung kondisi di lapangan.
"Kalau mau melakukan normalisasi berkoordinasi dengan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat. Nanti alat berat disiapkan dinas" pungkasnya. [zid/lis]
Tag : pendangkalan, sungai, lokasi
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
