Camat Ngasem Gencar Sosialisi Dampak Pernikahan Dini
blokbojonegoro.com | Friday, 03 March 2017 09:00
Kontributor: Sutopo
blokBojonegoro.com - Tingginya angka pernikahan dini atau pernikahan yang dilakukan oleh anak di bawah umur di Kecamatan Ngasem membuat Kepala Kecamatan Ngasem gencar melakukan sosialisasi terkait dampak dari pernikahan dini.
"Dalam kurun waktu tiga bulan ini, kami gencar melakukan sosialisasi dampak pernikahan dini kepada siswa sekolah khususnya siswa SMP di wilayah Ngasem," ujar Machmuddin, Camat Ngasem kepada blokBojonegoro.com.
Lebih lanjut dikatakan, semakin banyak pernikahan yang dilakukan di bawah umur akan semakin banyak juga anak putus sekolah. "Selain itu, apabila sudah menikah serta hamil dikhawatirkan lahir bayi prematur," imbuhnya.
Terpisah dikatakan oleh Miftah selaku Subag Administrasi Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ngasem, untuk tahun 2016 lalu terjadi pernikahan di bawah umur 8 kasus. "Untuk tahun 2017 Januari sampai Maret sudah 1 orang," jelasnya.
Miftah menambahkan, pihaknya menduga penyabab pernikahan dini adalah minimnya pendidikan, adat, serta akibat hamil di luar nikah. [top/lis]
Tag : pernikahan, kemenag, e-billing
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini