Bawang Merah Impor Kurang Diminati Masyarakat
blokbojonegoro.com | Saturday, 04 March 2017 19:00
Reporter: Maratus Shofifah
blokBojonegoro.com - Masuknya bawang merah impor di Pasar Tradisional Bojonegoro belum begitu diminati oleh sebagian masyarakat. Meski dijual dengan harga jauh lebih murah per kilogramnya, namun warga masih enggan mengkonsumsinya. Hal itu disebabkan karena rasa bawang merah impor berbeda dengan bawang merah lokal.
"Bawang merah impor tidak begitu diminati masyarakat," kata salah satu pedagang di Pasar tradisional Desa/Kecamatan Sumberrejo, Tomi.
Ia menerangkan, meski ukuran besar dan harga lebih murah, rasa bawang merah impor dirasa tidak begitu sedap, berbeda dengan bawang merah lokal. Pedagang disejumlah pasar tradisional mulai menjual bawang merah impor sejak pedagang kesulitan mendapat bawang merah lokal.
"Meminta distributor untuk stok impor, karena stok lokal yang susah didapatkan," terangnya.
Seperti diketahui, untuk harga bawang merah impor dijual diharga Rp21.000 perkilogram, sementara itu harga bawang merah lokal masih terpantau diharga Rp30.000 sampai Rp50.000 perkilogram.
"Harga bawang merah impor jauh lebih murah dibanding impor," ujar pedagang lain, Tina. [ifa/ito]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini