Kenalkan Wisata Geoheritage, Disbudpar Undang Agen Tour

blokbojonegoro.com | Monday, 10 April 2017 09:00

Reporter: M. Safuan blokBojonegoro.com - Guna memajukan wisata yang ada di Kabupaten Bojonegoro, khususnya yang berada di wilayah barat, Pemerintah Bojonegoro melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) gencar terus mengenalkan kepada masyarakat, salah satunya wisata alam Geoheritage yang berada di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan. Guna mendukung itu semua, pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro mengadakan 'Itinerary Famtrip' bersama para perwakilan instansi seperti Kominfo, bloger Bojonegoro, para agen Tour dan Travel, penyelenggara Event Organizer, serta beberapa perwakilan lembaga Sekolah dan Media untuk mengenalkan lebih dalam potensi wisata dengan mengunjungi beberapa tempat yang dianggap bisa menjadi obyek baik wisata adventure maupun wisata edukasi, Minggu (9/4/2017). "Kegiatan ini memang untuk mengenalkan destinasi obyek wisata Bojonegoro yang bisa menarik para wisatawan, terlebih lagi wisatawan luar Bojonegoro," ungkap salah satu perwakilan Disbudpar, Dyah Enggar Rini. "Terlebih lagi ada wisata wisata Sunrise (melihat matahari terbit) di Rumah Loji, dan wisata adventure menjelajahi Gunung Wonocolo dengan mobil Jeep," tambahnya. Adapun rute famtrip ini yakni melihat sunrise di Loji Banyuurip, Rumah Singgah, mengendarai Jeep menuju Wonocolo dan Teksas Wonocolo, penangkaran Rusa di Malo, Kebun Belimbing di Trucuk dan Galeri UKMKM.

Meski guyuran hujan lebat sempat turun saat mengunjungi agrowisata Kebun Belimbing, tak menyurutkan animo para peserta untuk menggali potensi wisata tersebut, di sisi lain kedatangan peserta kegiatan langsung disambut oleh Camat Kalitidu dengan mencicipi hidangan dan jus khas tempat agrowisata. Salah satu peserta, Arifin dari salah satu agen Event Organizer mengatakan, pengenalan wisata Bojonegoro terlebih lagi saat adventure ke Teksas Wonocolo menurutnya asyik dan bisa untuk menarik wisatawan. "Terlebih usai menyusuri dengan jeep, di atas ada wisata kuliner khasnya yakni nasi Gulung," tambahnya. Kurang lebih 40 peserta Initerary Famtrib selama satu hari penuh diajak melihat dan mengamati tempat wisata Bojonegoro yang nantinya bisa diperkenalkan dan bisa menjadi nilai jual. "Semoga usai kegiatan ini dilaksanakan para agen Tour dapat menentukan harga paket wisata yang nantinya dapat dijadikan momentum awal paket wisata untuk penawaran pada ajang MTF yang akan digelar pada tanggal 13 April mendatang," harap Dyah Enggar Rini. [saf/mu]

Tag : Geoheritage, teksas wonocolo

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini