06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Mengapa Kita Sebaiknya Tidak Mengantongi Dompet di Saku Belakang?

blokbojonegoro.com | Friday, 14 April 2017 07:00

Mengapa Kita Sebaiknya Tidak Mengantongi Dompet di Saku Belakang?

Reporter:-

blokBojonegoro.com - Hampir setiap pria memiliki dompet. Banyak di antaranya bahkan memiliki sejak masih SMA. Dan karena kebiasaan, selama bertahun-tahun kita mengantongi dompet kita di saku belakang. Baik saat kita menyupir, naik motor, duduk di kereta, di kantor, dompet itu berada di tempat yang sama.

Seringkali pula kita membiarkan dompet kita menjadi tebal. Bukan karena uang kita banyak, namun karena kita memasukkan apa saja ke dalamnya, mulai dari kartu ATM, kartu kredit, kartu nama, uang receh, bahkan bon-bon belanja. Dan di situlah masalah bermula: Dompet tebal di saku belakang lama-lama akan menimbulkan ketidakseimbangan otot dan iritasi di pinggang dan tulang belakang.

Bagaimana hal itu terjadi? Begini urutannya: Dompet tebal membuat tubuh kita miring saat duduk, sehingga tulang panggul terangkat sebelah dan tulang belakang bagian bawah beserta bantalannya akan ikut miring. Agar mata kita tetap horisontal, tulang punggung akan bereaksi dengan miring ke arah sebaliknya.

Kemiringan tulang belakang itu akan membuat otot-otot di sekitarnya (otot perut, pinggang) ikut miring. Dan bila itu terjadi dalam jangka panjang dan terus menerus, otot-otot akan menjadi lemah karena satu sisi memendek dan sisi lain memanjang.

Pada kondisi tertentu, bantalan tulang belakang juga tergerus dan mengakibatkan desakan pada saraf, sehingga memunculkan sakit pinggang atau low back pain. Rasa sakit yang ditimbulkan itu biasanya menjalar dari punggung hingga kaki.

Tentu kita tidak membayangkan bahwa dompet tebal kita juga menjadi penyebab mengapa kita tidak cukup kuat melakukan squat, tidak mampu lari cepat, serta membuat otot betis, paha, dan bokong menjadi lemah.

Untuk menghindari masalah tersebut, inilah yang harus Anda lakukan: Bersihkan dompet Anda dari kertas-kertas dan barang tidak berguna. Singkirkan uang logam ke tempat lain. Bila perlu ganti dompet Anda dengan yang lebih tipis untuk membawa yang paling Anda perlukan, seperti sedikit uang, kartu kredit, SIM dan KTP.

Dan hal yang terpenting adalah, jangan kembalikan dompet itu ke kantong belakang celana. Anda bisa menyimpannya di kantong jaket, kantong depan celana, atau di dalam tas. Selain lebih sulit dicopet, Anda harus membiarkan tulang belakang Anda berada di posisi semestinya.

 

Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/04/13/080754320/

mengapa.kita.sebaiknya.tidak.mengantongi.dompet.di.saku.belakang.

Tag : Saku, dompet, celana



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat