Awas...! Sumberejo dan Trucuk Tertinggi HIV-AIDS
blokbojonegoro.com | Sunday, 16 April 2017 21:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Tahun 2016 lalu kasus HIV-AIDS (Human Immunodefiency Virus - Acquired Immunune Deficiancy Syndrome) didominasi Kecamatan Kapas yang mencapai 23 kasus. Sekarang ini, di awal tahun 2017 triwulan pertama Kecamatan Sumberejo dan Trucuk paling tinggi jumlahnya masing-masing lima kasus.
Data yang dihimpun blokBojonegoro.com, data penyebaran HIV-AIDS di Kabupaten Bojonegoro pada Januari sampai Maret 2017 ada 34 kasus, di antaranya lima kasus masing-masing ada di Kecamatan Sumberejo dan Trucuk. Kemudian, tiga kasus ada di Kecamatan Bojonegoro, Baureno dan Ngasem.
Sementara itu dua kasus HIV-AIDS juga ditemukan di Kecamatan Sukosewu, Sugihwaras dan Padangan. Tidak hanya itu, satu kasus juga ada di Kecamatan Balen, Kalitidu, Dander, Kanor, Kedungadem, Ngambon, Purwosari dan Gondang. Sedangkan beberapa kecamatan lainnya masih belum ditemukan.
Selama tahun 2016, lima kecamatan tertinggi penyebaran kasus HIV-AIDS di antaranya Kecamatan Kapas 23 kasus, Kecamatan Dander 18 kasus, Kecamatan Bojonegoro 15 kasus, Kecamatan Trucuk 11 kasus dan Kecamatan Ngasem 10 kasus.
"Dari 34 kasus baru yang ditemukan di awal tahun 2017 (triwulan pertama), paling banyak tersebar di Kecamatan Sumberejo dan Trucuk masing-masing lima kasus," kata Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Bojonegoro, Jony Noor Hariyanto.
Sebagai upaya mengantisipasi penularan dan mendeteksi kasus HIV-AIDS, KPA Kabupaten Bojonegoro juga mengadakan pelatihan VCT bagi analis untuk menunjang diagnosis HIV-AIDS. "Termasuk pelatihan modin dalam hal perawatan jenazah HIV-AIDS," terangnya yang pernah menjabat Camat Sukosewu itu.
Pensiunan PNS Pemkab Bojonegoro yang akrab disapa Pak Jhoni itu juga menambahkan, KPA juga melakukan pertemuan koordinasi kelompok kerja HIV-AIDS. "Serta penyuluhan HIV-AIDS lewat PKK, tokoh agama/MUI, anak sekolah dan yang lainnya," pungkasnya. [zid/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
