10:00 . Anak dan Orang Tua Bahagia Setelah Khitan   |   09:00 . Suasana Khitan Khitanan Massal oleh Satgas Kesehatan Attanwir   |   08:00 . 50 Peserta Khitan Ikuti Rangkaian Haul 33 KH. Moh. Sholeh   |   20:00 . Besok Pagi Khitanan Massal, Puncak Acara 13 Juni   |   18:00 . Kabur ke Hutan Tinggalkan Barang Curian, Polisi Buru Maling Rel Kereta di Bojonegoro   |   16:00 . JPU Banding Vonis Terdakwa Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro, Begini Alasannya   |   15:00 . Ziarah Khidmat di Pesarean Mbah Djabbar Tsani   |   14:00 . PT KAI Desak Polisi Tangkap Pelaku   |   13:00 . Ratusan Peserta Sambung Sanad Penuhi Pesarean Mbah Faqih Maskumambang   |   10:00 . Pemberangkatan Peserta Sambung Sanad ke Gresik   |   09:30 . Start Awal Sambung Sanad di Pesarean Ponpes Attanwir   |   09:00 . Ratusan Peserta Ikuti Sambung Sanad IKAMI ATTANWIR   |   17:30 . Sambung Sanad ke Mbah Abu Dzarrin oleh IKAMI ATTANWIR   |   17:00 . IKAMI ATTANWIR Sambung Sanad ke Mbah Abu Dzarrin   |   12:00 . Bupati Bojonegoro Lantik 79 Kepala Sekolah dan 105 Pejabat Fungsional   |  
Tue, 10 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Napas Naga, Cabai Terpedas di Dunia, Sensasinya Bisa Membunuh Kita

blokbojonegoro.com | Thursday, 25 May 2017 07:00

Napas Naga, Cabai Terpedas di Dunia, Sensasinya Bisa Membunuh Kita

Reporter:-

blokBojonegoro.com - Jika Anda seorang penyuka pedas, tentunya Anda tak ingin melewatkan informasi mengenai cabai terpedas di dunia ini.

Cabai itu dikembangkan oleh Mike Smith, pemilik Tom Smith's Plants, bersama peneliti dari Universitas Nottingham diberi nama Dragon's Breath atau Napas Naga

Napas Naga dipamerkan dalam acara Chelsea Flower Show yang diadakan 23 Mei-27 Mei di London. Meski begitu Smith tidak merekomendasikan cabai ini untuk dikonsumsi karena bisa jadi berakibat fatal bagi pemakannya.

"Saya sudah mencoba di ujung lidah saya, dan rasanya lidah saya seperti terbakar. Buru-buru saya meludahkannya," ujar Smith seperti dikutip dari Live Science, Jumat (19/6/2017).

Apa pasal? Napas Naga ternyata mampu menghasilkan 2,48 juta unit panas pada skala Scoville, sebuah pengukuran tingkat konsentrasi kapsaisin, zat kimia yang melepaskan sensasi pedas panas yang dirasakan orang saat mereka menggigitnya.

Bandingkan saja dengan tingkat kepedasan cabai lainnya. Cabai habanero menghasilkan sekitar 350 ribu unit panas pada skala scoville sementara jalapeno menghasilkan 8000 unit panas skala scoville.

Napas naga lebih pedas dibandingkan dengan pemegang rekor cabai terpedas sebelumnya, Carolina Reaper, yang menghasilkan kira-kira 1,6 juta unit panas skala scoville.

Paul Bosland, Profesor hortikultura di New Mexico State University dan Direktur Chile Pepper Institute mengungkapkan saat seseorang makan cabai yang sangat pedas, sensasi pertama yang didapat biasanya adalah mulut yang menjadi kebiruan.

"Apa yang terjadi adalah bahwa reseptor di mulut mengirimkan sinyal ke otak bahwa ada rasa sakit berupa panas dan otak akan memproduksi endorfin untuk menghalangi rasa sakit itu," terang Bosland.

Namun jika cabai yang di makan luar biasa pedasnya maka tubuh yang terkena kapsaisin akan melepuh seperti misalnya pada bagian mulut dan jika tertelan maka tenggorokan pun juga mengalamai hal yang sama.

"Tubuh merasakan luka bakar dan mengorbankan lapisan atas sel untuk memberikan sinyal untuk mencegah panas lebih jauh lagi masuk kedalam tubuh," jelas Bosland lagi.

Jadi mengonsumsi cabai dengan tingkat kepedasan seperti Napas Naga bisa menyebabkan rasa terbakar setidaknya selama 20 menit.

Dalam beberapa kasus, memakan cabai yang pedas dapat menyebabkan syok anafilaksis, luka bakar yang parah dan bahkan menutup saluran pernapasan yang bisa membuat berujung kematian jika tidak segera ditangani.

Seperti kasus yang terjadi beberapa saat lalu, saat seorang pria harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka pada tenggorokannya setelah makan burger dengan bubur cabai.

Sudah jelas kan mengapa pengembang cabai ini sendiri tidak ingin memanfaatkannya untuk dikonsumsi? Smith sendiri justru ingin mengembangkannya sebagai obat bius untuk orang-orang yang alergi terhadap anastesi biasa.

Sumber: http://lifestyle.kompas.com/read/2017/05/23/184148623/

napas.naga.cabai.terpedas.di.dunia.sensasinya.bisa.membunuh.kita

Tag : Napas, naga, pedas



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat