Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Aksi Solidaritas di Depan Gedung DPRD Jatim Surabaya

GP Ansor Bojonegoro Menolak Aksi

blokbojonegoro.com | Saturday, 12 August 2017 10:00

GP Ansor Bojonegoro Menolak Aksi

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bojonegoro menyatakan menolak dan tidak ikut dalam acara aksi damai solidaritas umat.

Aksi yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Aswaja Jawa Timur itu berlangsung pada, Jumat (11/8/2017), di Jalan Indrapura depan kantor DPRD Jawa Timur, yang isinya pertama menutut pemerintah untuk menghentikan kezaliman dan kebijakan represif yang mendiskreditkan Islam ala PKI, kedua tolak kriminalisasi ulama dan aktivis Islam, ketiga cabut perpu No.2 tahun 2017, keempat tolak pembubaran ormas Islam, kelima tolak kriminalisasi ajaran Islam.

Sekretaris GP Ansor Bojonegoro, Zainal Arifin mengatakan, jika terkait acara tersebut, pengurus Ansor menyatakan menolak kegiatan itu. Menurut dia, itu bukan kegiatan NU (Nahdlatul Ulama). "Dan tidak ada kaitannya dengan ulama-ulama NU atau aswaja," kata Zainal.

Ia mengingatkan kepada seluruh jajaran Ansor dan Banser, dilarang mengikuti kegiatan tersebut, dan meningkatkan kewaspadaan terhadap setiap ancaman dan rongrongan tehadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Kepada pihak-pihak tertentu yang sering mengatasnamakan NU atau aswaja, agar tidak lagi mencatut dan mengklaim logo lambang dan identitas NU untuk kepentingan kelompoknya," tegas Zainal.

Dia juga menjelaskan kepada eks kader HTI (Hisbuttahrir Indonesia) jika Ansor siap menampung dan mendampingi agar dapat menerima pancasila dan UUD 45 sebagai Ideologi bersama. [top/mu]

Tag : ansor bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini