12:00 . Menyemai Asih, Merawat Asuh, Merajut Asah Menuju Terbitnya Generasi Fajar   |   13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |  
Sat, 20 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Temuan Diduga Garam Bercampur Kaca, Pedagang Tidak Tahu

blokbojonegoro.com | Wednesday, 16 August 2017 16:00

Temuan Diduga Garam Bercampur Kaca, Pedagang Tidak Tahu

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Kabar tentang temuan garam yang diduga mengandung kaca di beberapa tempat, juga menghantui para pedagang di Kabupaten Bojonegoro. Beberapa kali pedagang menerima tawaran dari sejumlah agen yang memiliki merek yang sama dengan garam yang diduga mengandung kaca akhir-akhir ini.

Terkait dugaan garam bercampur kaca itu, sejumlah pedagang mengklaim tidak mengetahui kondisi tersebut. Garam dengan merek tertentu itu memang baru merambah pasaran baru-baru ini, sebelumnya tidak pernah diketahui dan dijual.

"Sekitar dua bulan ini menjual garam dengan merek yang diduga bercampur kaca," kata salah satu pedagang di Pasar Tradisional, Tina.

Menurutnya, untuk satu pack garam tersebut dijual dengan harga Rp2.000 kepada konsumen. Selama menjual merek baru tersebut tidak pernah mendapat keluhan dari masyarakat. "Selama ini tidak ada yang protes atau mengeluhkan terkait dugaan yang beredar," ujarnya.

Hingga saat ini garam memang masih dijual dengan harga mahal. Sebelumnya garam hanya dijual dengan harga Rp500 sampai Rp1.000 per bungkus. Karena terjadi kelangkaan diduga pengaruh cuaca, harga garam melonjak menjadi Rp2.000, disamping itu juga stok menjadi langka.

"Kalau masalah garam bercampur kaca belum tau sampai saat ini, karena tidak ada keluhan, tetapi harga masih mahal," terang pedagang lain, Khofiyatul. [ifa/mu]

Tag : garam bercampur kaca, garam kaca bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat