Cabai dari Petani Hanya Laku Rp4.000 Per Kilogram
blokbojonegoro.com | Monday, 18 September 2017 17:00
Reporter: Maratus Shofifah
blokBojonegoro.com - Petani cabai di Kabupaten Bojonegoro benar-benar merugi. Di panen pada musim kemarau ini harga terus merosot turun. Penyakit kering yang menyerang hasil panen cabai mempengaruhi turunnya harga.
"Harga cabai lompong turun lagi, kemarin terjual Rp4.000 per kilogram," kata petani asal Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Parisih.
Di panen kali ini petani memang banyak beraharap harga cabai bisa terjual mahal. Namun kenyataan sampai sekarang, harga cabai turun bebas di kalangan petani. Sebelumnya harga dikalangan petani berkisar Rp7.000 turun menjadi Rp5.000 dan kembali turun lagi Rp4.000.
"Padahal biasanya harga bisa lebih dari Rp10.000," ujarnya.
Sementara itu petani lain juga mengungkapkan hal yang sama, Sunarliah, dia mengaku turunnya harga dipengaruhi karena hasil yang tidak maksimal. Cabai banyak terkena penyakit dan mudah kering. "Padahal di pasar masih terjual Rp10.000, di petani turun drastis," imbuhnya. [ifa/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini