13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |   13:00 . 106 Kontingen LKS Bojonegoro-Tuban Bertarung di Provinsi   |   10:00 . Sukses Gelar Ramadan Heppiii, Kartar di Bojonegoro Bangun Fasum hingga Turnamen ML   |   17:00 . Ngopi Bareng Ojol, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bojonegoro Sampaikan Pesan Ini   |   12:00 . Menyemai Asih, Merawat Asuh, Merajut Asah Menuju Terbitnya Generasi Fajar   |   13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |  
Wed, 24 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

PWI Jatim: Wartawan Lebih Bisa Dipercaya Karena Kode Etik

blokbojonegoro.com | Tuesday, 05 December 2017 13:00

PWI Jatim: Wartawan Lebih Bisa Dipercaya Karena Kode Etik

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com -
Ketua Persatuan Wartawan (PWI) Jawa Timur (Jatim) Ahmad Munir menjelaskan kenapa berita dari media pers lebih dipercaya dibanding dengan media sosial (medsos). Sebab, media pers memiliki kode etik.

Hal itu disampaikan saat PWI Bojonegoro dan Serikat Media Seber Indonesia (SMSI) mengadakan workshop, di Gedung Maharani, Bapdan Perwakilian WIlayah (Baperwil) Bojonegoro, Selasa (5/12/2017).

"Wartawan lebih bisa dipercaya karena kode etik. Sedangkan warga net menulis di medsos tidak ada ketentuannya," kata Ahmad Munir.

Masih kata Munir, jika perbedaan di medsos dengan berita dari wartawan, yaitu wartawan harus memiliki sertifikasi profesi seperti Uji Kopetensi Wartawan (UKW) atau yang lainnya. Ia berharap wartawan agar bersama-sama melakukan literasi kode etik junalistrik.

"Kepada bapak atau ibu yang menuliskan kabar di media sosial harusnya hampirs sama dengan media pers. Yaitu tidak hoax dan lain-lain," harapnya.

Dia juga menyarankan jadilah netizen yang edukatif dan sehat infomasi dan bisa bermanfaat. "Tekniknya 5 W dan 1 H. Dan harus disadari peristiwa atau fakta jangan dimanipulasi," pintanya. [top/ito]

Tag : diskominfo, media, pwi, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat