19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Program CFR PMI Bojonegoro Berakhir

PMI Provinsi Minta Pemerintah Ikut Bertanggungjawab

blokbojonegoro.com | Tuesday, 19 December 2017 12:00

PMI Provinsi Minta Pemerintah Ikut Bertanggungjawab

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Setelah tiga tahun Community Flood Resilience (CFR) atau Program Masyarakat Tangguh Banjir (PMTB) yang dilaksanakan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro berakhir. PMI Provinsi Jawa Timur meminta pemerintah ikut bertanggungjawab mendorong program tersebut setelah berakhir sekarang ini.

"Pemerintah harus ikut bertanggungjawab, mendorong masyarakat dan pengusaha ikut bertanggingjawab juga," kata Wakil Ketua PMI Jawa Timur bidang Penanggulangan Bencana, Edi Purwinarto.

Dalam rapat koordinasi (Rakor) Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) dan penyerahan tanggungjawab berkelanjutan program yang diadakan di Hotel Griya Dharma Kusuma, Selasa (19/12/2017), Edi menjelaskan, peran pemerintah yakni membuat regulasi, pemberdayaan masyarakat dan layanan publik.

Sedangkan untuk Sibat Desa Tangguh harus mempunyai kompetensi seperti Sibat di Bojonegoro mempunyai keunggulan. Terbukti PMI Kabupaten Bojonegoro pernah memaparkan program tersebut di PMI pusat.

"Sibat Bojonegoro menjadi percontohan di Jawa Timur, sehingga akan merekomendasikan daerah rawan bencana di jawa timur dan bahkan luar jawa timur," terangnya.

Sementara itu, ketua ketua harian PMI Kabupaten Bojonegoro, Mardikun menandaskan, program CFR di tiga desa yakni Sumbang Timun, Tulungrejo dan Trucuk sudah berakhir. "Masyarakat bisa merasakan adanya program bencana, dengan berakhirnya program ini dapat ditindaklanjuti masyarakat," pungkasnya.

Tampak dalam penandatangananya pertanggungjawaban selain disaksikan dewan kehormatan dan pengurus PMI Kabupaten Bojonegoro serta PMI Provinsi Jawa Timur. Bahkan Bupati Bojonegoro, Suyoto bersama Komandan Kodim 0813 Bojonegoro juga ikut prosesi penandatanganan tersebut. [zid/mu]

Tag : pmi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat