19:00 . Matangkan Strategi Tepat Atasi Kemiskinan, Bupati Bojonegoro Ajak Kepala OPD 'NGOPI'   |   18:00 . Parama Hansa Abhipraya, Peraih Penghargaan World Star Championship di Thailand   |   17:00 . 364 Peserta Ikuti Seleksi Calon Paskibraka   |   16:00 . Gandeng Mitra, Pemkab Bojonegoro Optimalkan Pemanfaatan Waduk dan Embung untuk Ketahanan Air   |   15:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Tindaklanjuti PAW 19 Kades   |   13:00 . Kujungan Dirut RSCM, Siapkan Transformasi RSUD Sosodoro untuk Pelayanan Kesehatan Terbaik   |   09:00 . Masuk Pertama Usai Libur Lebaran, Bupati dan Wabup Halal bi Halal Bersama Pegawai Pemkab Bojonegoro   |   07:00 . Layanan Payroll BRI Permudah Masyarakat Transaksi Perbankan   |   15:00 . Masuk Perdana Pasca Libur Lebaran, Pemkab Bojonegoro Sidak Kehadiran ASN   |   13:00 . Pasca Libur Lebaran, Samsat Bojonegoro Diserbu Ribuan Warga   |   12:00 . Siap Dukung Swasembada Pangan Nasional, Bupati Bojonegoro Siapkan Sektor Pertanian di Bojonegoro Lebih Maju   |   10:00 . Cerianya Napi di Lapas Bojonegoro Bisa Bertemu Keluarga Saat Lebaran   |   18:00 . Selama Arus Mudik-Balik, 40 Ribu Penumpang Naik-Turun di Stasiun Bojonegoro   |   10:00 . Pj Sekda Bojonegoro Benarkan Mobil Dinas Camat yang Dipakai Mudik ke Sumatra   |   08:00 . Mobil Dinas Camat di Bojonegoro Diduga Digunakan Mudik ke Sumatra   |  
Thu, 10 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Rusa Jawa di Malo, 18 Kali Melahirkan Anakan

blokbojonegoro.com | Wednesday, 03 January 2018 06:00

Rusa Jawa di Malo, 18 Kali Melahirkan Anakan

 
Reporter: Muhammad Qomarudin
 
blokBojonegoro.com - Semenjak tahun 2014 didatangkan dari Blitar Jawa Timut 6 ekor dan dari Kudus Jawa Tengah 9 ekor, Rusa Jawa yang berada di penangkaran di Desa/Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro, kini terbilang berkembang biak dengan cepat. Pasalnya hewan yang mempunyai nama latin Cervus Temorensis bantuan dari Pertamina EP Asset 4 Field Cepu itu kini sudah berjumlah 38 ekor.
 
"Dari jumlah awal sebanyak 15 ekor, saya lupa jantannya berapa dan betinanya berapa," ungkap penjaga Penangkaran, Masrap.
 
Masrap menjelaskan, dari tahun 2014 hingga sekarang jumlah Rusa Jawa sudah mencapai 38 ekor, dengan 16 ekor jantan dan 11 ekor betina serta selebihnya masih anakan dengan jenis kelamin betina. Selain itu, pada tahun 2016 ada 6 ekor yang dibawa ke pemandian air hangat Perataan Parengan dan Nganget Bangilan Tuban untuk ditangkar di sana, tentu sebagai pemikat wisatawan.
 
"Kalau yang mati sudah ada 4 ekor, 2 jantan mati karena berkelahi dan 2 lainnya karena sakit," lanjutnya kepada blokBojonegoro.com.
 
Dalam 1 tahun, Rusa Jawa hanya 1 kali melahirkan dan itupun didominasi jenis kelamin Jantan, dengan perbandingan 3 jantan banding 1 betina. Sehingga, hal tersebut menjadi salah satu faktor Rusa Jawa mendekati kepunahan, yang juga sering diburu oleh manusia.
 
"Hingga sekarang, betina di penangkaran ini sudah 18 kali merlahirkan anakan, serta sudah ada beberapa anakan yang melahirkan juga," terang pria asal Desa Malo ini.
 
Selain itu, untuk makan 38 ekor rusa jawa ini setiap harinya menghabiskan 2 ikat besar rerumputan, dengan berat 1 ikatnya sekitar 25 kilogram. Dan itupun, tidak sembarang rerumputan bisa diberikan, lantaran harus melihat kesukaan rusa tersebut. [din/mu]

Tag : Rusa, wisata, penangkaran rusa



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat