Lomba Cerdas Cermat Wawasan Kebangsaan (CCWK)
Fasilitas Terbatas, 3 Tahun Berturut-turut SMKN Ngambon Juara 3
blokbojonegoro.com | Saturday, 12 May 2018 12:00
Kontributor: Apriani
blokBojonegoro.com - Dalam dunia pendidikan, salah satu hal yang jadi kebanggaan adalah ketika anak didik mau berjuang untuk mencapai sebuah prestasi yang bagus. Memiliki anak didik yang berprestasi, mampu mengharumkan lembaga sekolah adalah suatu perjuangan yang harus dimulai dengan semangat juang yang tinggi.
Seperti halnya salah satu sekolah yang ada di Kabupaten Bojonegoro yaitu SMK Negeri Ngambon. Sekolah tersebut berada di wilayah selatan yang lumayan jauh dari pusat Kota Bojonegoro, dengan jarak tempuh sekitar satu jam tiga puluh menit.
Akan tetapi, hal itu tidak menjadi suatu halangan untuk meraih prestasi yang saingannya bahkan dari sekolah-sekolah yang ada di kawasan kota. Buktinya, di lomba Cerdas Cermat Wawasan Kebangsaan (CCWK) tahun 2018 yang diadakan oleh Bakesbangpol Kabupaten Bojonegoro, mereka bisa lolos ke babak Grand Final, dan mendapatkan juara 3.
Salah satu guru pendamping dari SMK Negeri Ngambon, Rudi Nurdiansyah menyebutkan, ia bangga dengan semangat juang anak didiknya, yang dapat meraih prestasi meskipun lawannya adalah sekolah yang berasal dari wilayah kota.
"Alhamduliah selama ikut CCWK kita di tahun 2016 mendapat juara 3, kemudian tahun 2017 masuk final juara 3, dan sekarang mendapatkan juara 3 lagi. Padahal kita pengennya naik juara 2," ujur guru BK tersebut saat ditemui blokBojonegoro.com.
Untuk mencapai prestasi tersebut, ia selalu memotivasi anak didiknya, dan mengagendakan latian seminggu sekali. Ia juga menambahkan CCWK merupakan event tahunan yang dinanti-nantikan oleh anak didiknya, SMK Negeri Ngambon.
Akan tetapi dari SMK Negeri Ngambon sendiri, mengalami sebuah kendala karena keterbatasan fasilitas yang dimiliki oleh sekolah masih belum memadai, namun dari kesulitan yang ada menambah semangat tersendiri untuk SMK Negeri Ngambon bisa meraih prestasi.
"Kesulitan pasti ada, karena sekolah kami masih belum punya sanggar ataupun aula, fasilitas alat juga masih sedikit. Jadi untuk latighannya di sanggar setempat, dan kami dalam CCWK 2018 mengambil tema tarian reog, karena sekarang di Ngambon sedang trend Reog," tuturnya.
Karena ikut serta dalam acara tersebut sudah menjadi budaya agenda yang dinantikan, ia berharap untuk kedepannya akan mempersiapkan tampilan yang lebih bagus lagi, lebih optimal, dan akan berkolaborasi dengan guru PPKn dan IPS.
Dari awal SMK Negeri Ngambon memiliki jargon yang menambah semangat, dan menjadikan motivasi bagi anak didik. Karena dengan jargon tersebut semangat anak didik untuk berjuang meraih prestasi semakin membara. "Kita Pasti Bisa!," ucap Rudi dengan lantang saat mengucapkan jargon dari SMK Negeri Ngambon. [ani/ito]
Tag : SMKN, Ngambon, Bojonegoro, lomba, cerdas cermat
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
