Dinas Kesehatan Bojonegoro Bentuk Tim Pengawas Jajanan Puasa
blokbojonegoro.com | Sunday, 20 May 2018 13:00
Reporter: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro membentuk tim untuk mengawasi jajanan berbuka puasa, guna mengantisipasi makanan berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat.
Pembentukan tim tersebut, Dinkes bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro untuk memeriksa kesehatan jajanan berbuka puasa di seluruh Pasar Ramadan.
"Kita sudah membentuk tim sebelum puasa kemarin dan rencananya akan berjalan setelah dua minggu puasa," terang Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, Ninik Susmiati.
Ninik juga menjelaskan pengawasan tidak hanya dilakukan di pasar-pasar modern saja, tetapi juga di pasar tradisional untuk memastikan makanan tersebut diolah secara higienis sesuai standar kesehatan atau tidak.
"Pengawasan kesehatan makanan jajanan berbuka puasa ini diperketat. Jangan sampai ada makanan mengandung bahan berbahaya seperti formalin, boraks, pewarna kain dan lainnya yang mengakibatkan berbagai penyakit berbahaya," lanjutnya.
Apabila ditemukan makanan mengandung zat kimia berbahaya dan kadaluarsa, maka akan ditindak sesuai peraturan berlaku. "Jika benar-benar ada, kita akan langsung menariknya dari peredaran agar tidak dikonsumsi oleh masyarakat," terang mantan Kepala RSUD Padangan tersebut.
Selain itu, dirinya juga mengimbau kepada masyarakat agar benar-benar meneliti dahulu sebelum membeli. Sebab, biasanya para pedagang jajanan saat berbuka puasa mengalami peningkatan dan juga minat masyarakat untuk mengkonsumsi makanan siap saji terbilang cukup tinggi.
"Jangan sampai makanan menimbulkan berbagai penyakit seperti diare yang akan mengganggu umat Muslim menjalankan ibadah puasa," tutupnya kepada blokBojonegoro.com.[din/col]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini