07:00 . Buron 7 Tahun, DPO Korupsi Kejari Bojonegoro Tertangkap   |   18:00 . STIEKIA Selenggarakan Workshop Pembinaan Karir dan Pengembangan Profesionalitas Dosen   |   16:00 . Proyek Rp40 M di Bojonegoro Ambrol, Polda Turun Tangan Selidiki Dugaan Korupsi   |   14:00 . Megaproyek Tebing Sungai Rp40 M di Bojonegoro Diduga Tak Ada Rekomtek BBWS   |   08:00 . UNUGIRI Sinergi dengan Kemensos, LPPM Siap Dukung Program Pengentasan Kemiskinan   |   20:00 . Banjir Jadi Alasan Ambrolnya Proyek Penahan Tebing Rp40 M di Bojonegoro, Begini Faktanya!   |   18:00 . Survei KPK, PU SDA Bojonegoro Rangking 1 Rawan Korupsi   |   16:00 . Mengulas Naratama, Wajah Baru Pelayanan Publik di Kecamatan Kasiman   |   15:00 . Perawatan Rutin IPA Banjarsari, Layanan Air Sebagian Kecamatan Bojonegoro dan Banjarsari Sementara Off   |   13:00 . Kunjungi Kantor Kemenag Bojonegoro, Kakanwil Kemenag Jatim Beri Pembinaan ASN   |   21:00 . Faktor Ekonomi Memicu Turunnya Angka Pernikahan di Bojonegoro   |   18:00 . Total 47 Lembaga SMK-SMA Ikuti LKS Dikmen Kabupaten Bojonegoro   |   15:00 . Selama 10 Hari, Cuaca Ekstrem di Bojonegoro Sebabkan Pohon Tumbang dan Rumah Rusak   |   14:00 . Tak Dihiraukan, Satpol-PP Bojonegoro Layangkan SP2 ke Toko Modern Bodong   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Sudah Bayar 100 Persen Megaproyek Penahan Tebing Rp39,6 Miliar   |  
Sat, 15 February 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Unik, Tradisi Nyalakan 'Colok' di Malam Songo

blokbojonegoro.com | Wednesday, 13 June 2018 20:00

Unik, Tradisi Nyalakan 'Colok' di Malam Songo

Kontributor: Apriani
 
blokBojonegoro.com - Ada tradisi unik yang dilakukan warga masyarakat Desa Ngulanan, Kecamatan Dander, Kecamatan Bojonegoro bertepatan dengan malam kedua puluh sembilan Ramadan (malam songo) yakni tradisi menyalakan 'colok'. Tampak di depan rumah setiap warga terdapat sebuah bambu yang ujungnya diberi kain yang disulut api, layaknya obor yang akrab disebut "colok'.
 
Konon, tradisi tersebut sudah ada sejak dahulu kala yang sekarang tetap dilakukan. 
 
"Dari zaman dulu sejak saya masih kecil sudah ada tradisi nyalakan colok seperti itu, kalau kata Mbah saya dulu supaya terang jalan keluarga yang sudah meninggal di alam sana," ujar Sukarti (60) kepada blokBojonegoro.com.
 
Tradisi yang sudah turun temurun tersebut, walau sudah mulai luntur masih ada masyarakat yang tetap menyalakan colok di saat malam songo.
 
Agar nyala api bertahan lama, kain yang disulut api dicelupkan dalam minyak tanah, karena sekarang sudah langka biasanya masyarakat menyelupkannya ke dalam bensin, ataupun bahan bakar lainnya.
 
Colok tersebut diletakan atau ditancapkan di tempat yang tertentu. "Biasa ditancapkan di gawangan depan rumah, depan pintu, sumber air (sumur), tempat pembuangan sampah, dan dapur," jelas wanita asal Desa Ngulanan, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro.
 
Ia berharap, meksi sekarang zaman sudah modern jangan sampai lupa akan tradisi dan budaya yang dimiliki supaya tradisi dan budaya tersebut tetap terjaga. [ani/lis]

Tag : Colok, malam songo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat