08:00 . Etnomatematika: Wisata dan Budaya Bojonegoro dalam Perspektif Matematika   |   07:00 . Pemerintah Salurkan Bantuan bagi Guru Non-ASN dan Pendidik Nonformal   |   06:00 . Tak Lagi Urus Haji, Kemenag Fokus Layanan dan Pendidikan Keagamaan   |   21:00 . Latih Penghulu Agar Tidak Sekadar Pengadministrasi Akad Nikah   |   20:00 . Lasuri: Jika DBH Migas Masuk Tepat, SiLPA Bisa Tambah Besar   |   19:00 . Serapan APBD Bojonegoro 2025 Rendah, Baru 28 Persen dari Rp7,9 Triliun   |   18:00 . Ketua Dekranasda: Produk Kerajinan Bojonegoro Tembus Internasional   |   17:00 . Bupati Wahono Berangkatkan Ratusan Mahasiswa KKM IKIP PGRI Bojonegoro   |   16:00 . Pengrajin Handicraft Jawa Timur Gelar Gathering di Bojonegoro, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah   |   15:00 . Latih Siswa SDN Sranak Kelola Limbah Plastik dan Kertas Jadi Tempat Pensil   |   13:00 . Latih KDMP Sranak, Kades Berharap Bisa Segera Jalan   |   12:00 . Menuju UNESCO Global Geopark, Bojonegoro Gandeng BRIN   |   11:00 . Kurangi Sampah di Sekolah dan Madrasah, KKN UNUGIRI Cetuskan Gerakan KURASAKI   |   10:00 . Dari Pagar hingga Musholla, SDN Soko IV Bangkit Lewat Sentuhan TMMD   |   09:00 . GAYATRI Bojonegoro, Ayam Mulai Bertelur   |  
Thu, 07 August 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Harga Elpiji Capai Rp40 Ribu, Disdag Nilai Ada Oknum Nakal

blokbojonegoro.com | Thursday, 21 June 2018 23:00

Harga Elpiji Capai Rp40 Ribu, Disdag Nilai Ada Oknum Nakal

Reporter : Muhammad Qomarudin
 
blokBojonegoro.com - Harga elpiji 3 kilogram atau gas melon di Kabupaten Bojonegoro sampai menembus Rp40.000. Selain mahal, gas melon juga bisa dikatakan barang yang cukup langka di Kota Ledre sejak awal puasa sampai pasca Lebaran ini.
 
Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro menilai, mahal dan sulitnya gas elpiji diindikasi ada oknum yang memanfaatkannya. Sebab, Bojonegoro sendiri pada bulan Ramadan dan Lebaran mendapatkan tambahan stok sampai sekitar 25 ribu lebih.
 
"Bulan Mei kita mnyediakan 851 ribu tabung dan ditambah 11.666 lantaran bulan puasa. Sedangkan untuk bulan Juni kita menyediakan 823 ribu dan ada tambahan 14 ribu lantaran Lebaran," terang Kepala Dinas Perdagangan, Agus Supriyanto.
 
Sehingga ia menilai ada indikasi oknum yang memanfaatkanya, karena hampir setiap satu bulan Bojonegoro mendapatkan hampir 1 Juta tabung. Memang pada bulan ramadan dan Lebaran memang menjadi momen yang sangat fital, karena hampir setiap kebutuhan dapur mengalami kenaikan harga.
 
"Saat Lebaran biasanya para penyedia ataupun pangkalan libur, sehingga menjadi langka. Kemudian dengan kelangkaan tersebut dimanfaatkan oknum untuk menjualnya dengan harga yang lebih tinggi," ujarnya.
 
Melihat kelangkaan tabung elpiji, Dinas Perdagangan pada hari pertama masuk pasca libur Lebaran langsung melakukan Sidak dibeberapa pangkalan lpg dibeberapa lokasi. Alhasil, Dinas Perdagangan menemukan dua pangkalan di Kecamatan Kota dan Kecamatan Dander ada menjual di atas harga eceran tertinggi yaitu Rp16.000
Padahal menurut peraturan gubernur, pangkalan elpiji tidak boleh menjual ke konsumen dengan harga lebih dari HET. Sedangkan untuk pertokoan seharusnya menjual kepada konsumen sebesar Rp18.000 atau mengampil keuntungan sebanyak Rp2.000.
 
"Kita tadi melakukan sidak ke lima titik dan menemukan 2 tempat yang menjual diatas HET. Padahal sudah ada peraturan yang melarang walau apapun alasanya," lanjut Agus.
 
Untuk kedua pangkalan tersebut langsung mendapatkan Surat Peringatan (SP) dari Dinas Perdagangan. Jika kedepanya kedua perusahaan masih menjual dengan harga diatas HET, maka Dinas Perdagangan akan bersikap tegas dengan menutup izin dari pangkalan tersebut.
 
Selain itu, dirinya juga berharap kepada masyarakat ikut mengawasi distribusi ataupun penjualan elpiji di tengah-tengah masyarakat. Serta kalau bisa, ketika ada kelangkaan lpg bisa langsung membeli di pangkalan langsung ataupun SPBU terdekat. Sehingga, tidak ada lagi permainan dari oknum-oknum nakal.
 
"Saya juga berharap untuk masyarakat yang tergolong cukup kaya tidak menggunakan lpg melon, karena itu ditujukan untuk masyarakat miskin. Bahkan ia juga mengarahkan agar menggunakan gas 5,5 kg dan 12 kg atau pun nonsubsidi," tutupnya kepada blokBojonegoro.com.[din/col]
 

Tag : elpiji, serapan, stok



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat