20:00 . Tembus Rp100 Ribu Per Kilogram, ‘Enthung Jati’ di Hutan Bojonegoro Diburu Warga   |   18:00 . Pengabdian Dosen Unugiri, Lakukan Pendampingan Penguatan Organisasi untuk Fatayat Bojonegoro   |   17:00 . Kisah Nasabah KUR BRI, Tekuni Usaha Jasa Potong Rambut Madura Masih Tetap Eksis   |   15:00 . QRIS BRI Bantu Ibu Rumah Tangga Penuhi Kebutuhan Harian   |   12:00 . Kontraktor Lokal ini Terus Belajar dan Kerja Keras, Hingga Jadi Andalan Tim Pengeboran Banyu Urip Infill & Clastic   |   08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tolak Permen No 20 Tahun 2018, Pencinta Burung Bojonegoro Demo

blokbojonegoro.com | Tuesday, 14 August 2018 15:00

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Puluhan pecinta burung mania Bojonegoro, melakukan aksi damai di Alun-Alun Bojonegoro, Selasa (14/8/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Aksi tersebut untuk menolak peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 20 tahun 2018 tentang Satwa Dilindungi. Hal itu diberlakukan beberapa waktu lalu, mendapat tanggapan serius dari pecinta dan pedagang burung Bojonegoro.

Selain menolak Permen, puluhan pecinta dan pedagang burung hias Bojonegoro itu juga menuntut agar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencabut peraturan tersebut. Serta berharap ada pengkajian ulang karena dinilai merugikan pecinta dan pedagang burung hias .

Koordinator aksi, Acey mengatakan, apa yang dilakukan mereka saat ini justru tidak membuat burung punah. Namun, justru melestarikan dengan cara memelihara dan mengembangbiakan burung hias.

Puluhan pecinta dan pedagang burung hias ini sengaja menuntut menolak dan mencabut, peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan nomor 20 tahun 2018 itu. 

"Karena dalam Permen tersebut diatur tentang Larangan Memelihara atau Memperjualbelikan Burung Hias," jelasnya. [top/lis]

             

 

Tag : burung, demo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat