Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pemilu 2019

Tahun Politik, Pengawasan Lebih Berat

blokbojonegoro.com | Friday, 14 September 2018 10:00

Tahun Politik, Pengawasan Lebih Berat

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Proses pengawasan pesta demokrasi tahun 2019 mendatang berbeda dengan Pilbup Bojonegoro dan Pilgub Jawa Timur yang kemarin berlangsung. Namun di tahun politik, pemilu 2019 pengawasan lebih berat karena selain Pilpres, juga ada Pileg (DPRD, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD).

Sehingga untuk menyiapkan stategi pengawasan dan mensosialisasikan peraturan kepemiluan, Bawaslu Kabupaten Bojonegoro mengadakan rapat koordinasi bersama panitia pengawas kecamatan dan sekretariat se-Kabupaten Bojonegoro.

"Pemilu tahun 2019 berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya, karena akan ada banyak kontestasi yang terlibat. Mulai Pilpres, DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten serta DPD. Tentu Dinamikanya akan sangat beragam begitu pula peluang-peluang terjadinya pelanggaran," kata Koordinator divisi bidang SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, M. Alfianto kepada blokBojonegoro.com.

Fian panggilan akrab Alfianto yang juga alumni IKIP PGRI Bojonegoro itu mengajak semua panitia pengawas berkomitmen untuk terus meningkatkan SDM personil, demi memaksimalkan pencegahan dan pengawasan di tingkat kecamatan maupun desa. Sehingga melalui rapat koordinasi pengembangan pengawasan partisipatif ini sekaligus untuk mengembangkan SDM di Panwascam.

Hal senada juga dipaparkan ketua Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, Moch Zaenuri, ia menyadari personil pengawas di lapangan sangat terbatas, diperlukan formula khusus agar pengawasan di lapangan bisa maksimal. "Salah satunya adalah dengan metode pengawasan partisipatif itu," jelasnya.

Ditambahkan, pengawasan partisipatif ini dilakukan dengan melibatan unsur masyarakat, agar bersama-sama melakukan pencegahan serta pengawasan terhadap potensi pelanggaran pada tahapan pemilu.

"Tentunya pelibatan ini harus diawali dengan bekal edukasi yang cukup tentang peraturan-peraturan kepemiluan kepada masyarakat," imbuhnya Zaenuri yang juga komisioner Bawaslu Divisi pengawasan dan hubungan antar lembaga.

Sedangkan komisioner lainnya yang menjadi Bawaslu Kabupaten Bojonegoro seluruhnya memberikan materi di antaranya materi tentang penindakan pelanggaran oleh koordinator divisi penindakan Dian Widodo serta koordinator bidang hukum Mujiono. [ito/rom]

Tag : pemilu, pilpres



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini