Urus Administrasi Makin Mudah dengan Rujukan Online
blokbojonegoro.com | Friday, 28 September 2018 18:00
Kontributor: Apriani
blokBojonegoro.com – Sudah hampir lima tahun Program Jaminan Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ini berjalan. Berbagai inovasi diluncurkan untuk semakin meningkatkan kualitas layanan kesehatan kepada seluruh masyarakat.
Seperti yang baru-baru ini telah lahir program baru dari BPJS Kesehatan yaitu sistem rujukan online.
Tidak sedikit kendala yang ditemui dalam proses berjalannya. Banyak penyesuaian yang terus dibenahi dan dibenahi untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Memasuki masa uji coba ketiga ini banyak komentar positif yang mendukung adanya program rujukan online.
Seperti yang disampaikan Sugeng (45) Selaku pemberi layanan publik. Sugeng adalah seorang manager atau Kepala Bagian Instalasi Rawat Jalan RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Kabupaten Bojonegoro.
Rujukan online sendiri adalah digitalisasi proses rujukan berjenjang untuk kemudahan dan kepastian peserta dalam memperoleh layanan di rumah sakit disesuaikan dengan kompetensi, jarak dan kapasitas rumah sakit tujuan rujukan berdasarkan kebutuhan medis pasien yang berbasis website.
"Selain bermanfaat langsung kepada peserta, rujukan online ini juga memiliki banyak manfaat bagi fasilitas kesehatan yaitu diantaranya dapat membantu Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dalam melakukan rujukan yang tepat sesuai dengan kompetensi dan sarana prasarana yang dibutuhkan," kata Sugeng.
Ia menambahkan, selain itu juga memberikan rujukan secara real time dan online dengan data pada faskes perujuk yang langsung terkoneksi ke faskes penerima rujukan (Digital Documentation). Dan juga dengan adanya rujukan online ini dapat mengurai antrian yang menumpuk pada fasilitas kesehatan penerima rujukan.
“Rujukan online di era sekarang ini merupakan sebuah terobosan yang luar biasa dari BPJS Kesehatan dan hal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan oleh Rumah Sakit itu sendiri. Karena dengan adanya rujukan online pertama kita akan memudahkan masyarakat yang dulunya masih harus bolak-balik ke fasilitas kesehatan karena surat rujukan tertinggal kini sangat dimudahkan hanya dengan membawa kartu identitas atau BPJS nya saja dan menunjukan ke petugas di rumah sakit sudah bisa langsung dilihat bahwa peserta ini memang peserta rujukan dari FKTP ke RS tersebut,” ujar Sugeng.
Sugeng juga menegaskan bahwa secara otomatis dengan adanya rujukan online ini peserta dapat lebih terarah dan terjamin rujukannya dalam segi waktu dan jarak rumah sakit dapat terjangkau lebih dekat. Peserta JKN-KIS juga mendapat kepastian rujukan ke fasilitas yang kompetensinya sesuai dengan kebutuhan medis peserta yang bersangkutan serta sasarannya lebih tepat dengan rujukannya. Sugeng juga menyampaikan bahwa sistem rujukan online ini harus berjalan dalam jangka panjang.
"Rujukan online ini harus berjalan terus sebab hanya dengan beberapa saat di masa trial atau percobaan ini saja kita sudah sangat merasakan manfaatnya apalagi untuk ke depannya nanti harus lebih baik lagi. Dengan keadaan RS tipe B seperti RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro yang setiap harinya mengalami tumpukan pasien kini sudah sedikit berkurang karena pasien bisa lebih diarahkan ke fasilitas kesehatan tingkat lanjutan yang lebih pas dan tepat sasaran. untuk sosialisasi rujukan online ini agar tetap terus digencarkan dan tidak lupa evaluasi secara berkala serta koordinasi dengan pihak-pihak terkait itu yang terpenting,” tutup Sugeng. [*inf/lis]
Tag : infotorial, bpjs
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
