18:00 . Pengabdian Dosen Unugiri, Lakukan Pendampingan Penguatan Organisasi untuk Fatayat Bojonegoro   |   12:00 . Kontraktor Lokal ini Terus Belajar dan Kerja Keras, Hingga Jadi Andalan Tim Pengeboran Banyu Urip Infill & Clastic   |   08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |   15:00 . 22 TPS di Sekar Bojonegoro Sulit Dijangkau, Ada yang Gegara Jembatan Putus   |   12:00 . Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronis, Dinkes Bojonegoro Ajak Warga Jaga Kesehatan Paru   |   23:00 . Ribuan Warga Bojonegoro Mlaku Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Produk Kopi Instan Bisa Terbakar

Disdag Berharap Masyarakat Tak Mudah Percaya

blokbojonegoro.com | Saturday, 29 September 2018 19:00

Disdag Berharap Masyarakat Tak Mudah Percaya

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Viralnya video bubuk kopi instanyang menyala saat dibakar menjadi heboh di masyarakat.

Bahkan tak sedikit masyarakat yang mencobanya dengan cara bubuk kopi ditumpahkan ke korek api yang sedang menyala dan langsung membuat api semakin membesar.

Selain itu ada pula beberapa video yang mempraktikkan hal serupa terhadap merek kopi lain, tapi tidak membuat api membesar saat bubuk kopi dituang di atas pemantik api yang sama. Sehingga dari praktik itulah kemudian muncul anggapan bahwa produk kopi dengan merek tertentu itu berbahaya, karena mudah terbakar.

Menanggapi hal tersebut Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro mengimbau agar masyarakat tidak panik ataupun tidak mudah percaya dengan vidio yang beredar tanpa penjelasan ilmiah. Sebab, menurut Dinas Perdagangan, hal tersebut bisa saja adalah trik yang dilakukan oleh perusahan untuk menjatuhkan perusahaan lain, atau persaingan perdagangan.

"Jangan mudah percaya dulu, apalagi sekarang juga musim politik, ditakutkan nanti malah ada oknum dibaliknya yang memanfaatkan," ujar Plt. Dinas Perdagangan, Agus Hariyana.

Baca juga [Produk Kopi Instan Bisa Terbakar, Ini Penjelasan BPOM]

Ia juga mengungkapkan, kasus tersebut sebenarnya sudah pernah terjadi beberapa bulan lalu, tentang isu beras plastik dan garam yang mengandung kaca dan semuanya tak benar. Sehingga, masyarakat dihimbau agar bisa memilah dan memilih tentang informasi yang beredar.

"Kalau ada informasi seperti itu jangan ikut nyebar dulu tanpa ada penjelasan resmi dari badan yang bersangkutan, soalnya ditakutkan malah memperkeruh keadaan," ujar Agus Hariyana.

Terkait bubuk kopi yang terbakar, Agus menjelaskan, sudah ada informasi dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan. Sehingga masyarakat tidak perlu takut dan resah tentang adanya informasi yang katanya bisa berdampak buruk kepada kesehatan.

Berikut penjelasannya:

1. Bahwa produk pangan yang memiliki rantai karbon (ikatan antar atom karbon) serta mengandung lemak/minyak dengan kadar air rendah, terutama yang berbentuk tipis dan berpori, seperti kerupuk, krekers, dan makanan ringan lainnya pasti akan terbakar/menyala jika disulut dengan api.

2. Bahwa produk pangan yang terbakar/menyala tersebut tidak dapat membuktikan adanya kandungan plastik dan/atau lilin di dalam produk pangan.

3. Bahwa untuk membuktikan adanya kandungan plastik dan/atau lilin diperlukan pengujian lebih lanjut di laboratorium.

4. Bahwa Badan POM telah melakukan evaluasi keamanan, mutu dan gizi pangan termasuk terhadap semua bahan yang digunakan untuk pembuatan pangan olahan sebelum pangan tersebut diedarkan dengan nomor izin edar Badan POM (MD atau ML).

5. Sebagai perlindungan terhadap masyarakat, Badan POM terus melakukan pengawasan terhadap kemungkinan beredarnya produk yang tidak memenuhi syarat. [din/mu]

*Foto salah satu masyarakat yang praktik dengan membakar bubuk kopi instan merek tertentu.

Tag : bubuk, kopi instan, awas kopi berbahaya



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat