SMK Diharap Jadi Sekolah Berbasis Akademis dan Produksi
blokbojonegoro.com | Monday, 22 October 2018 20:00
Reporter: M Safuan
blokBojonegoro.com - Upaya pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terus dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Kadisdik Prov). Hal itu diungkapkan saat memberikan pembinaan kepada Seluruh Kepala SMK se Wilker 1 Jawa Timur.
"Saat ini, untuk memajukan SMK kepala sekolah harus punya 2 pola pikir yakni pertama pola pikir secara akademis dan yang kedua yakni SMK itu harus menjadi basis produksi," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Kadis Prov), Saiful Rahman
Dirinya menjelaskan pola pikir yang pertama yakni pola akademis yang artinya setiap kepala sekolah itu harus memberikan wadah bagi seluruh siswa sehingga nantinya SMK itu bisa menjadi produksi SDM dan punya produk unggulan.
Sedangkan pola pikir kedua SMK harus menjadi basis produksi yang artinya setiap SMK harus punya produk yang benar-benar teruji dengan standarisasi yang telah ditentukan. Sedangkan untuk menentukan standarisasi produk itu harus pula menggandeng Badan Standarisasi Nasional (BSN).
Terpisah Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Soemiarso mengatakan SMK saat ini harus memang punya Ikon dan bisa menciptakan produk maupun punya Ikon yang ditonjolkan, sehingga dengan Ikon maupun produk yang dihasilkan bisa membuat SMK bisa menjadi lebih dikenal.
"Untuk itu, SMK di Bojonegoro harus punya ikon maupun punya produk yang ditonjolkan," bebernya kepada blokBojonegoro.com.
Diharapkan dengan adanya pembinaan kepada seluruh kepala SMK se Wilker 1 Jatim, Khususnya Bojonegoro kedepan, setiap SMK bisa mendorong dan memotivasi baik guru maupun siswa untuk mencoba menciptakan berbagai kreasi produk sehingga mampu meningkatkan daya saing antar SMK.[saf/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini