18:00 . Hadir di NU FEST 2025 dan Pelantikan Bersama, Lihat Titik Lokasi Parkir   |   17:00 . Kasek SDN Kauman 1: Mas Abim Prestasi Renangnya Luar Biasa   |   16:00 . Joss...! Total 1 Emas dan 3 Perak, Rahendra Rangking 2 Kejurnas   |   15:00 . 130 Jalan Desa Jadi Ruas Kabupaten Masuk Verifikasi   |   14:00 . Talenta Muda Bulu Tangkis Bojonegoro   |   13:00 . Kopi Susu Ledre: Tradisi Bojonegoro yang Kini Bisa Diseruput   |   12:00 . Jadikan Membaca sebagai Ritual Harian   |   11:00 . Jelang Agustus, PCNU Bojonegoro Awali Kibarkan Merah Putih   |   10:00 . Liga Bintang 2025: Panggung Talenta Muda Bulu Tangkis Bojonegoro   |   09:00 . Pelatihan Vokal Mannah Indonesia Bangkitkan Semangat Talenta Lokal   |   08:00 . 300 Kuota Kursus Bahasa Inggris untuk Guru MI, Ini Cara Daftarnya   |   07:00 . Doa Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya   |   06:00 . 230 Kuota Beasiswa S2 dan S3 Dalam Negeri di 2025   |   21:00 . Ahmad Supriyanto: Anak Penjual Terong di Pasar Sumberrejo Sampai Gedung DPRD Bojonegoro   |   20:00 . Gemilang, Rahendra Sabet Emas Kejurnas Renang di Bangkalan   |  
Sun, 27 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Berkah Kemarau, Warga Sekitar Bengawan Panen Kijing

blokbojonegoro.com | Saturday, 27 October 2018 10:00

Berkah Kemarau, Warga Sekitar Bengawan Panen Kijing

Kontributor: Candra Kurniawan

blokBojonegoro.com - Kemarau panjang tidak hanya menyebabkan kekeringan di beberapa daerah, namun juga memiliki dampak positif. Salah satunya yang terjadi di pinggiran sungai bengawan solo di desa Pumpungan Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.

Kemarau panjang membuat air sungai terpanjang di pulau jawa itu menyusut, sehingga menyebabkan kijing atau sejenis kerang sungai terlihat naik. Kijing sendiri memang hidup di dasar sungai yang berpasir atau berlumpur.

Situasi ini pun dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk mengambil kijing tersebut. Zamroni salah satu warga mengaku bisa mendapat dua ember kijing.

"Sangat banyak, karena memang sedang kemarau jadi mudah mengambilnya," ucap zamroni kepada blokBojonegoro.com.

Kijing yang didapat warga nantinya akan dimasak atau juga dijual jika ada yang mau membelinya.

Biasa kijing oleh warga akan digoreng, selain bisa langsung dikonsumsi setelah masak juga bisa untuk lauk pauk. Meski begitu, bagi masyarakat yang tidak biasa mengkunsumsi kerang ini diharap lebih berhati-hati, karena biasanya akan gatal-gatal ataupun bengkak.

"Biasa kalau yang tidak tawar (cocok) atau tidak biasa mengkonsumi bisa alergi gatal," katanya. [Wan/mu]

Tag : kijing



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat