18:00 . Empat Nyawa Meregang Selama Ops. Ketupat 2025, Polres Bojonegoro Klaim Nihil   |   17:00 . Ijazah Siswa SMA Negeri Bojonegoro Diduga Ditahan Karena Tunggakan SPP   |   15:00 . Diskusi Dandim dan Kabulog Cabang Bojonegoro Bahas Ketahanan Pangan   |   13:00 . BMKG Prediksi Bojonegoro Mulai Kemarau Akhir April, Puncaknya Agustus   |   12:00 . Solid, Gebyar Sholawat Warnai Halal Bihalal IPNU IPPNU Korcam Purwonegoro Bojonegoro   |   10:00 . Presiden Prabowo Teken Inpres, RI Tutup Keran Impor Beras   |   18:00 . Harga Gabah di Bojonegoro Anjlok Hingga Rp 5100, Petani Menjerit Minta Pemerintah Bertindak   |   17:00 . Bulog Bojonegoro Sebut Lampaui Target Serapan Gabah   |   17:00 . Mudik Makin Mudah Lewat Fitur BRImo Pemesanan Tiket Kapal Laut   |   13:00 . Halal Bihalal Semarakkan Hari Pertama Masuk Sekolah di SD Muhammadiyah 3 ICP Sumberrejo   |   19:00 . Matangkan Strategi Tepat Atasi Kemiskinan, Bupati Bojonegoro Ajak Kepala OPD 'NGOPI'   |   18:00 . Parama Hansa Abhipraya, Peraih Penghargaan World Star Championship di Thailand   |   17:00 . 364 Peserta Ikuti Seleksi Calon Paskibraka   |   16:00 . Gandeng Mitra, Pemkab Bojonegoro Optimalkan Pemanfaatan Waduk dan Embung untuk Ketahanan Air   |   15:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Tindaklanjuti PAW 19 Kades   |  
Sat, 12 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Warga Temu Meninggal di Sawah

Korban Dikenal Sebagai Pekerja Keras di Dalam Keluarga

blokbojonegoro.com | Saturday, 03 November 2018 14:00

Korban Dikenal Sebagai Pekerja Keras di Dalam Keluarga

Kontributor: Maulina Alfiyan

blokBojonegoro.com - Kepergian Muhammad (48) warga Desa Temu, Kecamatan Kanor, meninggalkan duka dalam bagi keluarga. Pasalnya, tidak ada yang mendapat firasat akan kepergian kepala keluarga tersebut.

Istri Muhammad, Enik mengatakan, almarhum adalah salah seorang HIPA di desanya, jadi setiap hari tak kenal waktu almarhum selalu pergi ke sawah, pagi, siang, sore dan malam.

[Baca juga: Warga Asal Temu Meninggal di Sawah, ini Sebabnya... ]

"Pagi sebelum berangkat, sempat meminum kopi lalu langsung berangkat pergi ke sawah tanpa mengucap apapun," ungkap Enik.

Almarhum pergi meninggalkan 3 orang anak, 2 di antaranya sudah bekerja, namun yang paling bungsu masih duduk di bangku kelas 3 SMP Kanor. Almarhum pun di kenal sebagai sosok yang pendiam dan pekerja keras dalam keluarga.

"Pekerjaan apapun dilakukan, tidak hanya di sawah saja, setiap ada pekerjaan yang ia bisa pasti dikerjakan," tutup Enik kepada blokBojonegoro.com sembari mengusap air mata . [lin/ito]

Tag : warga, kanor, sengat, listrik, jebakan, tikus



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat