9 Kebiasaan Buruk yang Dilakukan Orang-orang Kesepian
blokbojonegoro.com | Wednesday, 07 November 2018 07:00
Reporter: -
blokBojonegoro.com - Tidak ada orang yang menyukai kesepian. Beberapa di antara kita merasa bisa mengatasinya, namun bagi sebagian orang lainnya kesepian adalah hal yang sulit untuk dihadapi.
Mereka yang merasa tersiksa dengan kesepian yang dialaminya terkadang berakhir dengan melakukan hal-hal tidak perlu yang justru mempersulit keadaannya.
Apa saja kebiasaan buruk yang dimaksud?
1. Stalking mantan kekasih
Ketika merasa kesepian, kembali jatuh cinta pada masa lalu adalah hal yang mudah.
Mungkin kamu adalah salah satu yang mengintip media spesial mantan kekasih, bahkan melihat profil media sosial kekasih barunya.
Kegiatan ini banyak dilakukan, namun sayangnya tak pernah ada yang merasa bahagia setelah melakukannya.
Jadi, daripada kamu merasa frustrasi, lebih baik menghindarinya agar tidak semakin sedih.
2. Perfeksionis
Sikap perfeksionismu mungkin memengaruhi caramu memandang orang lain dan bisa menjadi racun dalam pikiranmu.
Sikap perfeksionis membuatmu menjadi terlalu kritis, dan memandang segala hal tidak cukup baik.
Kamu jarang merasa puas dan selalu menginginkan lebih dari yang kamu miliki.
Situasi ini juga bisa membuatmu terlalu mengkritisi penampilan sendiri, atau menghakimi orang lain hanya karena kebiasaan kecilnya.
Kondisi itu muncul karena kesempurnaan selalu terngiang-ngiang di telingamu.
3. Mengisolasi diri
Kita sering merasakan kesedihan dalam hidup yang membuat kita merasa kesepian.
Kondisi tersebut mungkin membuat kita ingin mengisolasi diri dari teman dan keluarga, agar tak banyak berbicara dengan orang lain.
Kamu langsung pulang ke rumah setelah beraktivitas, dan teman-temanmu menjadi sangat jarang melihatmu.
Mengisolasi diri dari lingkungan mungkin menjadi hal pertama yang kamu inginkan ketika merasa sedih, Namun hal itu hanya akan membuat masalah yang kamu hadapi semakin berat.
4. Mudah berkencan dengan orang lain
Mereka yang merasa kesepian seringkali berakhir dengan menerima ajakan kencan tak hanya satu orang.
Kadang mereka beralasan tengah mencari orang yang tepat.
Kamu bisa saja berkali-kali melakukan kencan pertama dengan orang lain, namun kamu akan merasa lelah.
Nantinya, kamu akan merasa butuh istirahat dari semua itu.
5. Terlalu banyak bermimpi
Ketika kamu menginginkan sesuatu hal terjadi, sangat mudah untuk memproyeksikan fantasi dan memimpikan seseorang.
Kamu memimpikan seseorang lebih baik, lebih keren, dan lebih cerah daripada mereka sebenarnya.
Kamu juga menganggap mereka seseorang yang layak dicintai selamanya. Namun kamu akan frustrasi ketika semua impian itu tidak tercapai.
Bermimpi memang mudah dilakukan, dan imajinasi kita memang bisa sangat liar.
Tetapi, menghidupkan skenario itu di pikiran, dan hidup di dalam khayalan hanya akan menimbulkan rasa sakit.
6. Menetap
Kamu tahu bahwa seseorang tidak "tersedia" secara emosional, namun kamu memaksakan berkencan dengan mereka.
Padahal, kamu sebetulnya bisa menemukan seseorang yang lebih baik. Hanya saja kamu menginginkan seseorang untuk menemani kesepianmu, saat itu juga.
Inilah yang disebut "settle" atau menetap, dan kamu hanya akan menyakiti dirimu sendiri karena dari luar kamu terlihat baik-baik saja.
Kamu akan cenderung lebih rapuh, ketika kamu merasa kesepian.
7. Mengabaikan peringatan
Jika kamu benar-benar menginginkan seseorang, kamu akan sangat mudah mengabaikan peringatan-peringatan yang datang.
Apalagi, jika kamu sedang kesepian, kamu akan lebih mudah "terpeleset".
Misalnya, kamu tidak suka ketika seseorang merokok, tapi kamu mentoleransinya jika orang yang kamu sukai merokok saat berkencan.
Kamu berpura-pura tidak tahu ada peringatan yang datang, dan tetap berharap hasil yang terbaik.
8. Kritik diri
Hal ini sangat sulit untuk dikontrol, tapi kesepian bisa memperburuknya dan membuat seseorang sangat sulit mengontrol kritik diri.
Kamu punya kritik diri dalam pikiranmu yang menghakimi setiap langkahmu.
Pikiran itu memanggil namamu dan mengatakan kamu tidak baik lalu membandingkanmu dengan orang lain.
Kritik diri sangatlah brutal, dan terus terngiang di telingamu. Kritik ini ada sejak sebelum kamu kesepian, namun saat kamu kesepian hal itu semakin buruk.
9. Membutuhkan validasi
Mungkin ketika kesepian, kamu banyak melakukan percakapan di Tinder karena kamu membutuhkan perhatian dan validasi untuk yakin bahwa dirimu baik-baik saja.
Kamu tahu kondisi tersebut tidak akan bertahan lama, tapi kamu tetap mengejar validasi dari orang lain. Jika kamu terus melakukannya, maka kamu akan merasa lebih kesepian.
*Sumber: kompas.com
Tag : pendidikan, kesehatan
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini