20:00 . Melaju Kencang Santap Mobil, Dua Pelajar Asal Tuban Meninggal Dunia   |   19:00 . Selang Elpiji Bocor Sebabkan Rumah di Bojonegoro Hangus Terbakar   |   18:00 . Hijaukan Tanjungharjo, PNM Tanam 1000 Pohon Bersama Warga   |   17:00 . Festival Geopark 2025: Kekayaan Alam hingga Kebudayaan Bojonegoro Menuju Panggung Dunia   |   21:00 . 5 Ribu Hektare Tutupan Pohon di Bojonegoro Raib, Kekeringan dan Banjir Bandang Mengintai   |   20:00 . Kemegahan Budaya dan Semangat Kolaborasi Warnai Pembukaan Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025   |   18:00 . Dugaan Korupsi Dana Covid Rp90 M di RSUD Bojonegoro, Polisi: Masih Penyelidikan   |   16:00 . Kodim Bojonegoro Latih Kesiapsiagaan Prajurit Hadapi Bencana Banjir Bengawan Solo   |   13:00 . Kerugian Negara Dipulihkan, Penyidikan Korupsi BKKD Sugihwaras, Bojonegoro Dihentikan?   |   09:00 . Prodi BSA UNUGIRI Bojonegoro Gelar Ujian Magang Kerja MBKM   |   09:00 . Dibalik Kabel Menjuntai di Bojonegoro, Warga Tumbang dan Regulasi Masih Kosong   |   08:00 . PD IPHI Bojonegoro Kembali Layangkan Somasi ke Pengelola Islamic Centre   |   07:00 . Rawan Longsor, Babinsa Koramil Padangan dan Warga Desa Banjarjo Pasang Tanggul Penahan   |   06:00 . Menyongsong Industrialisasi Serta Peluang Membentuk Kawasan Ekonomi Khusus di Bojonegoro   |   20:00 . 260 Ibu-Anak di Bojonegoro Meninggal, Sebut Nakes Kurang Mampu Tangani   |  
Sat, 21 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Menilik Kampung Nelayan di Kabalan

blokbojonegoro.com | Thursday, 22 November 2018 09:00

Menilik Kampung Nelayan di Kabalan

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Dukuh Kendal, Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro dikenal sebagai Kampung Nelayan. Kampung tersebut berada di tepi bantaran sungai Bengawan Solo.

Salah satu nelayan, Burhan mengatakan, mayoritas penduduk Dukuh Kendal bekerja sebagai nelayan, maka dari itu dukuh tersebut dinamakan kampung nelayan.

"Sudah sejak tahun 1970 Dukuh Kendal terkenal sebagi kampung nelayan," ungkap Burhan, Kamis (22/11/2018).

Untuk mencari ikan, para nelayan tidak menggunakan bahan kimia, setrum atau benda tajam lainnya. Melainkan hanya berbekal jaring dan perahu saja untuk mengarungi sungai Bengawan Solo demi mendapatkan ikan.

Nelayan lain, Supriyadi mengaku bahwa ia sudah menggeluti pekerjaannya sebagai nelayan sejak tahun 1990 hingga sekarang. Setiap harinya ia berangkat mencari ikan dari rumah pukul 06.00 WIB sampai sore hari pukul 17.00 WIB. Untuk mendapatkan hasil tangkapan yang lebih, ia tak hanya mencari ikan di lingkup wilayah Kabalan dan sekitarnya saja, melaikan sampai ke Kecamatan Kapas.

"Biasanya kalau musim hujan begini juga menjadi kendala. Belum sampai bengawan di Desa Bogo, Kecamatan Kapas, sudah ada angin dan hujan, terpaksa saya tidak melanjutkan perjalanan," paparnya kepada blokBojonegoro.com. [lin/ito]

Tag : Kabalan, Kanor, Bojonegoro, Kampung Nelayan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat