13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |   15:00 . Pemkab Rapat Persiapan Pembukaan Kampus Universitas Brawijaya di Bojonegoro   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pemancing Tenggelam di Bendung Gerak

Korban Pulang ke Bojonegoro Hadiri 7 Hari Meninggalnya Mertua

blokbojonegoro.com | Friday, 23 November 2018 13:00

Korban Pulang ke Bojonegoro Hadiri 7 Hari Meninggalnya Mertua

Kontributor: Abdul Rokim

blokBojonegoro.com - Setelah melakukan pencarian selama 24 jam, tim SAR gabungan yang dibantu Basarnas Surabaya dengan 30 personil akhirnya menemukan korban tenggelam.

Korban merupakan Sukisno (40) warga RT.10/RW.02, Desa Mojosari Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.

Baca juga [24 Jam, Korban Ditemukan Mengambang]

Korban sendiri memancing di bendung gerak Kamis (22/11/2018), setelah pulang dari Surabaya untuk menghadiri acara tujuh hari meninggalnya sang mertua pada Selasa (20/11/2018).

"Karena memiliki hobby mancing, tiap kali pulang ke rumah selalu mancing di bengawan," ucap Wahyu (42) tetangga korban.

Korban merupakan penjual bakso keliling di Surabaya dan mempunyai satu anak laki-laki yang juga ikut usaha di Surabaya, sedangkan untuk istri korban yaitu Sarni sangat shock saat mengetahui meninggalnya korban.

Di mata tetangga, korban merupakan sosok yang sangat baik, dengan tetangga kanan kiri tiap kali bertemu selalu menyapa, tidak ada rasa canggung meski jarang di rumah.

"Tiap kali pulang dari Surbaya, korban membagikan sedikit uang untuk anak-anak di sekitar rumahnya," ungkap Jupri tetangga korban lainnya.

Sementara setelah korban ditemukan dan diserahkan kepada pihak keluarga, korban langsung dimandikan dan dikebumikan. [im/mu]

Tag : korban, mancing, tenggelam, bendung gerak



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat