22:00 . Mega Proyek Pelindung Tebing Rp40 M di Bojonegoro Ambrol   |   21:00 . Tulisan Graha Buana di Gedung Putih Pemkab Bojonegoro Hilang   |   19:00 . Peringati HUT ke-41, SMPN 1 Kapas Open School   |   16:00 . Smartfren Dorong UMKM Lokal Surabaya dan Bojonegoro Melesat Melalui Literasi Digital   |   13:00 . Oleng, Truk Tangki Tabrak 2 Rumah dan Musala di Bojonegoro   |   18:00 . Program MASE, Bantu Wujudkan Siswa Bojonegoro Masuk Sekolah Kedinasan   |   17:00 . Sidang Perdana Dugaan Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Ditunda   |   16:00 . Beroperasi Tanpa Izin, Satpol-PP Bojonegoro Tutup Paksa PT Sata Tec   |   15:00 . Pelantikan Mundur 20 Februari, Bupati-Wabup Bojonegoro Lakukan Foto Pakai PDU   |   14:00 . Mahasiswa PAI Unugiri Gelar Bedah Buku, Wujud Apresiasi dan Peningkatan Literasi   |   13:00 . Usai 2 Tahun Dipenjara, Napiter di Lapas Bojonegoro Ucapkan Ikrar NKRI   |   12:00 . Selama Jabat Pj Bupati, Adriyanto Dinilai Gagal Kelola Keuangan Pemkab Bojonegoro   |   10:00 . Program Asistensi Mengajar Mahasiswa PAI Unugiri Resmi Dimulai di MAI Banjarejo   |   09:00 . Pelajar Bojonegoro Ikuti Ajang Robotika di Jakarta, Menko PMK Pratikno Berikan Dukungan   |   08:00 . Kakek Tenggelam di Kanor, Ditemukan di Jembatan Kare Bojonegoro   |  
Sun, 09 February 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Enceng Gondok Ganggu Operasional Perahu, Warga Nekat Lewat Sosrodilogo

blokbojonegoro.com | Thursday, 29 November 2018 20:00

Enceng Gondok Ganggu Operasional Perahu, Warga Nekat Lewat Sosrodilogo

Kontributor: Apriani

blokBojonegoro.com - Banyaknya enceng gondok di Sungai Bengawan Solo wilayah Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan jasa perahu penyeberangan tidak dapat beroperasi. Akhirnya, warga yang biasa memanfaatkan jasa perahu harus memutar arah lebih jauh untuk sampai ke rumah, yakni dengan melewati Jembatan Sosrodilogo.

Padahal, terdapat sebuah pengumuman jika per tanggal 29 November 2018 Jembatan Sosrodilogo tersebut tidak boleh dilewati terlebih dahulu, karena masih ada beberapa fasilitas yang belum tersedia, seperti lampu lalu lintas.

"Mau bagaimana lagi lewat tambangan juga tidak bisa, jadi lewat sini. Sebenarnya lebih jauh kalau lewat sini, karena saya biasa lewat tambangan tiga Kelurahan Jetak," ujar Sri, salah seorang warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, kepada blokBojonegoro.com.

Bagi Sri, jika harus pulang pergi melewati Jembatan Sosrodilogo yang belum resmi dibuka tersebut, waktu yang dia tempuh semakin lama kerana jauh dari tempat ia bekerja yakni di Sumbang bagian selatan.

"Kalau yang rumahnya dekat jembatan enak, tapi kalau seperti saya ini disuruh lewat jembatan juga capek harus memutar, biasa lewat tambangan setelah nyebrang tinggal jalan sebentar sudah sampai rumah," ungkap Siti, salah seorang warga Desa Guyangan, Kecamatan Trucuk, yang biasa lewat Tambangan Pengkol, Ledok Kulon. 

Masyarakat berharap, banyaknya enceng gondok tersebut segara hilang. Dengan demikian perahu penyeberangan di tambangan dapat beroperasi dan masyarakat dapat beraktifitas seperti semula.[ani/lis]

 

Tag : jembatan, sosrodilogo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat